Tetaplah kau menjadi penyejuk dalam dahaga yang sempat tertahan
Dan tetaplah menjadi penuntuku, meski kau minum dari setiap tetesan duka dan nestapa
Terima kasih! Â Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!