Mohon tunggu...
Suparjono
Suparjono Mohon Tunggu... Administrasi - Penggiat Human Capital dan Stakeholder Relation

Human Capital dan Stakeholder Relation

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Menahan Sebuah Pilihan Bijak

5 April 2023   15:49 Diperbarui: 5 April 2023   16:01 251
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ada saatnya menahan dilakukan sesegera mungkin sehingga reaksinya menjadi baik, ada saatnya menahan tidak dilakukan karena reaksi yang dihasilnya menjadi lebih buruk. Lagi-lagi respon dan pemahaman yang komperhensif atas setiap situasilah yang memberikan pengaruh yang positif. Akal sebagai bekal melogikankan setiap realitas dan hati yang mengantarkan pada dunia transedental merupakan 2 kutub yang saling Tarik menarik dan keseimbangan adalah jalan terbaik dalam proses menahan.    

Pada akhirnya menahan adalah upaya manusia dalam menjaga keseimbangan antara aksi yang bersifat material atau fenomena yang bisa ditangkap oleh indera manusia dengan reaksi yang bersifat imaginer. Untuk itu, menahan adalah pilihan bijak bagi setiap individu untuk memilih sebagai hak kebebasan manusia yang melekat. Semoga upaya menahan kita menjadi manfaat bagi umat dan lingkungan sekitar kita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun