4. Sementara tunas-tunas muda dari kalangan ekonomi tidak mampu, yang banyak dan berpotensi menjadi pemimpin negara, semakin tertutup mengenyam pendidikan yang tinggi. Sehingga bangsa ini kehilangan kesempatan untuk mendapatkan sumber calon pemimpin bangsa yang bagus.
Setidaknya itu yang terlintas di benak saya pagi ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!