Mohon tunggu...
Supadilah
Supadilah Mohon Tunggu... Guru - Guru di Indonesia

Seorang guru yang menyukai literasi. Suka membaca buku genre apapun. Menyukai dunia anak dan remaja. Penulis juga aktif menulis di blog pribadi www.supadilah.com dan www.aromabuku.com serta www.gurupembelajar.my.id Penulis dapat dihubungi di 081993963568 (nomor Gopay juga)

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pelatihan Menjadi Guru yang Terampil Mendidik Siswa

20 Juli 2024   10:50 Diperbarui: 20 Juli 2024   10:51 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemateri training (sumber gambar: dokumentasi pribadi)

Pelatihan pada umumnya memotivasi seseorang untuk memiliki kemampuan tertentu. Kenapa harus ada pelatihan? Tidak lain agar sebuah kemampuan dimunculkan dan dikuatkan. 

Untuk hal ini maka JSIT Indonesia Wilayah Banten mengadakan pelatihan bertajuk Training for Trainer yang diadakan pada Sabtu, 20 Juli 2024 di SMPIT Al Izzah Serang Banten. Kegiatan ini bertema Membangun Kemampuan dan Keterampilan Pembina dalam Membina Generasi. 

Saya bersama enam guru dari Al Qudwah berangkat dari Rangkasbitung. Butuh waktu setengah jam untuk sampai di lokasi acara. Apa saja yang disampaikan di pelatihan itu? 

Guru dianjurkan banyak interaksi dengan siswa. Semakin Sering interaksi akan berdampak positif. Sering membersamai, memberikan perhatian, dan memotivasi

Lebih dahulu seorang guru menjadi teladan. Jadi sebelum mengajari atau menjual konsep, Juallah Karakter/akhlak dan Kelembutan. Karakter akan indah diletakkan di mana saja 

Dalam Mengajarkan karakter hendaknya tadarruj/ bertahap dalam mengubah ke arah lebih baik. 

Hal baik tidak juga langsung diberikan seluruhnya: Seperti makanan. Walaupun makanannya enak kan tidak mungkin juga diberikan sekaligus.

Dalam mendidik siswa, kita harus memperhatikan Keseimbangan kualitas dan Kuantitas. Pendidikan berbasis Keteladanan dan contoh. Itulah pentingnya keteladanan dari seorang guru. 

Inilah pentingnya keteladanan. Bahwa bahasa sikap lebih fasih daripada dan mergena dari bahasa lisan. Pendidikan akan berhasil jika metodanya beragam dan wadahnya banyak.

Guru harusnya kreatif Jangan terpaku nunqqu arahan. Juga memenuhi empat kompetensi seorang pembiana yaitu 

Kompetensi ilmu : materi, wawasan

Sosial : murah Seryun, Friendly.

idari: manajerial.

ruhani: ruhiyah; energi terbesar

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun