Pramuka juga mengajarkan nilai-nilai kepramukaan seperti kejujuran, disiplin, tanggung jawab, kerja sama, serta peduli terhadap lingkungan. Kegiatan Pramuka juga melibatkan pemilihan dan penggunaan tanda-tanda kepramukaan seperti lencana dan atribut seragam yang memiliki makna dan filosofi tersendiri.
Bantara Pramuka adalah jenjang pendidikan kepramukaan yang ditujukan untuk peserta didik yang telah menyelesaikan jenjang Penggalang. Peserta didik Bantara Pramuka umumnya berusia antara 13-16 tahun.
Dalam jenjang Bantara Pramuka, peserta didik akan mempelajari kepramukaan dengan lebih mendalam melalui kegiatan-kegiatan yang lebih kompleks dan menantang. Beberapa kegiatan yang biasanya dilakukan dalam jenjang Bantara Pramuka antara lain:
Penambahan pengetahuan dan keterampilan dalam teknik berkemah, hiking, dan bertahan hidup di alam terbuka.
Pelatihan kepemimpinan dan kerja sama dalam kelompok.
Pembelajaran tentang tata cara beribadah.
Pembelajaran tentang kedisiplinan dan tanggung jawab.
Pembelajaran tentang kepedulian sosial dan lingkungan.
Selain kegiatan-kegiatan tersebut, peserta didik Bantara Pramuka juga akan diberikan tugas-tugas dan proyek-proyek yang harus diselesaikan dalam jangka waktu tertentu. Dalam jenjang Bantara Pramuka, peserta didik juga akan dikenalkan dengan sejarah, filosofi, dan nilai-nilai kepramukaan yang lebih kompleks.
Setelah menyelesaikan jenjang Bantara Pramuka, peserta didik dapat melanjutkan ke jenjang selanjutnya yaitu Penegak Pramuka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H