Mohon tunggu...
Supadilah
Supadilah Mohon Tunggu... Guru - Guru di Indonesia

Seorang guru yang menyukai literasi. Suka membaca buku genre apapun. Menyukai dunia anak dan remaja. Penulis juga aktif menulis di blog pribadi www.supadilah.com dan www.aromabuku.com serta www.gurupembelajar.my.id Penulis dapat dihubungi di 081993963568 (nomor Gopay juga)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Musyawarah Wilayah JSIT Indonesia Wilayah Banten, Membahas Apa Saja?

2 Maret 2022   15:21 Diperbarui: 2 Maret 2022   15:32 309
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kepala dinas pendidikan dan kebudayaan provinsi Banten, Dr. Thabrani/dokpri

JSIT Indonesia Wilayah Banten mengadakan musyawarah wilayah V pada 1-2 Maret 2022. 

Kegiatan yang dilaksanakan di hotel Soll Maronah, Kota Tangerang ini mengusung tema Mengokohkan Pendidikan Banten yang Bermutu dan Berdaya Saing Global. 

Kegiatan ini dihadiri oleh kepala dinas pendidikan dan kebudayaan Banten Dr. Thabrani, kepala dinas pendidikan dan kebudayaan kota Tangerang Drs. Djamaluddin M.Pd., wakil ketua II bidang pembinaan karakter JSIT Pusat Dr. Wiranto, ketua dewan pembina JSIT Indonesia Dr. Sukro Muhab, Plt. JSIT Indonesia Banten Dr. Maya Yunus, presiden Aksi Cepat Tanggap (ACT) pengurus JSIT Indonesia Wilayah Banten, dan kepala sekolah Islam Terpadu di wilayah Banten. Kegiatan ini juga dimeriahkan oleh tim nasyid SNADA. 

Dalam sambutannya, Maya Yunus mengatakan bahwa JSIT siap berkolaborasi dengan lembaga pemerintah maupun swasta dalam meningkatkan pendidikan. 

"Kami juga yakin bahwa pemerintah siap memberikan fasilitas terbaik untuk sekolah swasta. Kami siap memaksimalkan potensi untuk mencapai sekolah yang semakin bermutu dan berkarya untuk bangsa," ungkapnya.

Maya Yunus juga melaporkan perkembangan sekolah Islam Terpadu di Banten yang berkembang pesat. Jika dibandingkan 2017, data-data sekolah Islam Terpadu mengalami peningkatan yang signifikan. Jumlah sekolah bertambah dari 98 menjadi 117. Jumlah siswa dari 22.960 siswa menjadi 27.277 siswa.

Dalam sambutannya, kepala dinas pendidikan dan kebudayaan provinsi Banten, Dr. Thabrani mengapresiasi kiprah JSIT yang memberikan banyak kontribusi untuk pendidikan Indonesia.

Kepala dinas pendidikan dan kebudayaan provinsi Banten, Dr. Thabrani/dokpri
Kepala dinas pendidikan dan kebudayaan provinsi Banten, Dr. Thabrani/dokpri

"Guru di sekolah JSIT bisa menggantikan peran orang tua di rumah. Hasil pendidikannya bisa terukur dari akhlak anak. Salut untuk Sekolah Islam Terpadu yang terus menjaga komitmen identitas lembaganya," tegasnya. 

 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun