Aplikasi ini digunakan Kementerian Kesehatan dan Gugus Tugas dalam mengatasi pandemi COVID-19 di Indonesia.
Dalam pemanfaatannya, aplikasi PeduliLindungi sangat membutuhkan kepedulian (peduli) dan partisipasi masyarakat untuk saling membagikan data lokasi atau pun vaksinasi dan riwayat Covid-19 saat bepergian agar penelusuran riwayat kontak dengan penderita COVID-19 dapat dilakukan.
PeduliLindungi dapat digunakan untuk melakukan proses Check-In/Check-Out lokasi yang ramai, pendaftaran vaksinasi, mau pun tracing kontak riwayat orang dengan Covid-19.
PeduliLindungi akan mengidentifikasi status vaksinasi & riwayat kontak Covid-19 Anda saat melakukan check-in di lokasi ramai. Hal ini akan sangat membantu ketika orang tersebut tidak dapat mengingat riwayat perjalanan dan dengan siapa saja dia melakukan kontak. Anda juga akan dihubungi oleh petugas kesehatan jika Anda pernah berada dalam jarak tertentu dengan penderita COVID-19 positif, PDP, dan ODP.
Untuk hasil yang maksimal, kita dianjurkan mengaktifkan lokasi saat menggunakan aplikasi ini. Kerennya aplikasi ini, dengan fitur aplikasi tracking kita akan dapat mendeteksi pergerakan paparan Covid-19 selama 14 hari ke belakang.
Untuk dapat melihat aktivitas dan memberikan informasi terkait paparan COVID-19 di sekitar Anda, izinkan PeduliLindungi mengakses data lokasi Anda setiap waktu. PeduliLindungi akan menggunakan akses lokasi di layar belakang Anda untuk memberikan informasi apakah anda berada di area zona merah (zona terdampak), hijau (zona aman) atau kuning (zona waspada) yang terdampak oleh COVID-19 meskipun aplikasi sedang tidak dijalankan. Fitur yang memerlukan akses terhadap lokasi anda diantaranya adalah Zonasi, Statistik, MyDiary dan Lokasi Sekitar.
Juga ada fitur Pemeriksaan Kesehatan melalui fitur Teledokter untuk melakukan pemeriksaan kesehatan mandiri dan berkonsultasi dengan tenaga kesehatan terkait kondisi kesehatan kita.
Tidak Berbahaya
Berdasarkan Siaran Pers NO. 57/HM/KOMINFO/04/2020 yang dikeluarkan pada Jumat, 17 April 2020, Â Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menyatakan bahwa aplikasi PeduliLindungi tidak membahayakan penggunanya.
"Aplikasi PeduliLindungi saat ini sudah dapat diunduh melalui App Store dan Play Store untuk versi iOS dan Android dan tidak melalui APK sehingga sangat secure dari phising dan malware," tulis Kominfo.
Partisipasi kita sangat berarti untuk menghentikan penularan virus corona di Indonesia.PeduliLindungi didukung oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kementerian Kesehatan, Kementerian BUMN dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana.