"Mas dapat laptop? Alhamdulillahirabbil 'alamiin.."
Kami pun langsung berpelukan erat. Dengan lisan yang tak henti mengucapkan syukur kepada Allah.
"Dek, dari kemarin Mas pengen belikan laptop. Tapi kalau beli nggak ada uang. Jadi ini usaha Mas buat ngasih laptop,"
"Makasih Mas. Maaf sudah merepotkan,"
"Nggak papa, Dek. Mas juga seneng ngasih senjata biar makin lancar ngajarnya,"
Saat anak kami pulang, saya panggil si Sulung.
"Mas, Alhamdulillah Ayah menang lomba lho. Dapat laptop. Kayak yang didoain sama Mas Jundi kemarin,"
"Iyee.... Dapat laptop"
Sebagai bentuk syukur kepada Allah dan terima kasih pada Mas Jundi, malamnya saya belikan es cream di warung Abah Ata. Warungnya agak masuk ke gang. Sengaja ke sana dengan niat supaya dagangannya laku. Kalau ada yang beli pasti dia senang. Saya hendak berbagi kebahagiaan juga.
"Alhamdulillah ya Ayah bisa menang dan dapat hadiah laptop buat Bunda, Mas Jundi, dan Dek Firaz. Bisa juga beli es krim juga. Kita harus terima kasih ke..."
"Allah...," jawab si Sulung.