Mohon tunggu...
Supadilah
Supadilah Mohon Tunggu... Guru - Guru di Indonesia

Seorang guru yang menyukai literasi. Suka membaca buku genre apapun. Menyukai dunia anak dan remaja. Penulis juga aktif menulis di blog pribadi www.supadilah.com dan www.aromabuku.com serta www.gurupembelajar.my.id Penulis dapat dihubungi di 081993963568 (nomor Gopay juga)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi Ayah dari Atas Kereta untuk Anaknya

23 Januari 2019   17:10 Diperbarui: 23 Januari 2019   17:09 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ayah belum pulang, Nak
Masih di atas kereta
Di batas kota
Malam sudah menyapa
Kau akan sudah tidur saat ayah tiba

Kelelahan ini akan terbayar
Rindu ini akan terlunasi
Seiring waktu
Setelah itu, kita akan lebih sering bersama
Bermain, permainan yang tertunda
Selamanya, hingga ayah menua dan kau beranjak dewasa

Perjuangan, Nak
Perjuangan.
Ayah pun capek dan letih
Tapi inilah sebuah usaha.
Kadang berhasil, kadang nihil.

Semoga kau sabar, Nak.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun