Â
Â
Ingin kulukiskan senja ini untukmu, nak...
Sebagai bingkisan tak berarti bagi anak-anak masa depanÂ
Kalian, putra-putri Sang Fajar yang penuh cahaya keindahan
Melebihi senja yang hanya sebentar...
Â
Dan ingin kurangkaikan dalam kalimat yang mempesona
Seperti ketika Kahlil Gibran menggambarkan keindahan rembulan di balik peraduan pegunungan Fam El-Mizab
Di sela hutan cedar layaknya medali kehormatan yang disematkan di dada Lebanon
Tanah tumpah darahnya yang suci
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!