Mohon tunggu...
Nia Nurkhanifah
Nia Nurkhanifah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi | Penulis Lepas

Seorang pembelajar sepanjang hayat. Menjadikan tulisan sebagai catatan kenangan untuk anak dan cucu. Dengan sebuah prinsip "Ilmu tanpa amal adalah kegilaan dan amal tanpa ilmu adalah kesia-siaan".

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Perjalanan Lord Adi MasterChef Indonesia Season 8, Pakai Bahan Sisa saat Audisi Bootcamp

25 Agustus 2021   14:24 Diperbarui: 25 Agustus 2021   14:31 624
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: screecshot/yt MasterChef Indonesia

Pak Adi atau kerap dipanggil dengan sapaan Lord Adi sukses menjadi bintang di MasterChef Indonesia Season 8. Sayangnya perjuangan Lord Adi harus kandas di Top 3, karena dessert yang ia hidangkan di pressure test dinilai terlalu asin (salty). Meski begitu, dessert  "Cendol Dawet"  yang ia hidangkan menuai pujian dari para juri bahkan Chef Arnold impressive dengan dessert ini.

Banyak sekali pendukung setia Lord Adi yang menyayangkan hal ini, mengingat perjuangan Lord Adi yang sangat hectic mulai dari 18 besar hingga 3 besar. Chef Renata juga mengakui sempat meragukan Lord Adi, apakah Lord Adi sanggup lanjut di 10 besar atau tidak? 

Dan ternyata ia sanggup bahkan melaju sampai Top 3. Begitupun dengan Chef Juna yang awalnya menganggap Lord Adi becanda aja namun menyerap semua masukan dari juri lalu mengaplikasikan ke setiap challenge yang juri berikan bahkan flavour masakan Lord Adi sering on point daripada peserta yang lain.

Di channel youtube milik Lord Adi, ia berbagi cerita tentang perjalanannya saat audisi sampai di gallery. Di awal audisi Masterchef Indonesia Season 8, Pak Adi membuat video masak hanya berbekal kamera hp. Untungnya saat itu ia bertemu dengan temannya yang membantunya dengan drone dan kamera yang bagus. Nah berikut ini adalah cerita singkat perjalanan Sang Lord Adi selama ia di MasterChef Season 8.

Saat Audisi Masterchef Indonesia Season 8

Selepas itu, Pak Adi harus pergi dari Tanah Datar ke Jakarta untuk audisi bootcamp dan hanya membawa uang sebanyak Rp 1,5 juta saja. Pak Adi juga menuturkan meskipun ia hanya membawa uang sebanyak itu, namun tekad yang ia bawa 100 kali lipat dari uangnya. Sebelum audisi berlangsung Pak Adi juga mengalami kendala saat berbelanja bahan yang akan ia pakai saat audisi. Ia ingin membeli barang di pasar karena dianggap lebih murah dan bisa tawar menawar. 

Namun karena PPKM sedang berlangsung akibatnya banyak pasar-pasar yang tutup sehingga Pak Adi harus belanja di Mall. Menurut Pak Adi bahan-bahan pokok di Mall sangat mahal sepertinya Rp 500 ribu pun tidak cukup untuk membeli bahan-bahan itu.

Untungnya Pak Adi mendapat slot audisi terakhir sehingga ia bisa meminta bahan makanan dari peserta yang sudah audisi terlebih dahulu. Pak Adi menyatakan bahwa ia mendapat paha bebek dari Victor, santan dari Brian dan beberapa bumbu dari peserta lainnya. Pak Adi juga menuturkan ia meminta pihak hotel mengganti menu sarapannya dengan telur mentah, agar ia bisa mendapat telur sebagai bahan perkedelnya. 

Pernah Bekerja Sebagai Chef di Restoran

Pak Adi mengakui pernah bekerja di sebuah restoran bersama seorang chef dari Italy yang bernama Ricky Palanty. Ia bekerja di restoran tersebut mulai tahun 1999 sampai 2002  di Malaysia. Selama Pak Adi bekerja, ia belajar banyak hal chef Ricky dan menurutnya chef Ricky adalah chef yang memiliki kemampuan hebat. Chef Ricky juga mengajari Pak Adi dengan sepenuh hati, membuatnya dari zero menjadi seorang hero. 

Menjadi Seorang Petani Cabai

Pak Adi menuturkan bahwa ia bekerja sebagai petani cabai. Dalam akun instagramnya, pria yang berusia 41 tahun ini menuturkan bahwa ia merasa bersyukur bisa menjadi petani, merasa senang melihat ladangnya meskipun tidak luas yang penting subur. Saat audisi Pak Adi membawakan beberapa keranjang cabai untuk para juri, para juri merasa sangat senang karena dibawakan banyak cabai oleh pesertanya.

Pernah Pinjam Pakaian Panitia

Ada satu cerita yang menjadi kenangan tak terlupakan bagi Pak Adi yaitu ketika ia meminjam baju salah satu panitia MasterChef Indonesia. Alasannya karena baju yang ia miliki semuanya kotor. 

Semangat Pak Adi

Berkat semangat Pak Adi di setiap challenge MasterChef Indonesia, ia mendapat julukan Lord Adi dari para penggemarnya. Tekad dan keuletan Lord Adi sangat menginspirasi para warganet, terlebih lagi profil Lord Adi yang sering di underestimate saat babak awal MasterChef Indonesia. Lord Adi mampu membuktikan bahwa pengalaman dan skill yang ia miliki tidak kalah saing dengan para peserta lain yang notabenenya lebih muda dan modern. 

Chef Arnold juga menuturkan bahwa MasterChef Season ini pasti akan terasa membosankan jika tidak ada Lord Adi. Berkat Lord Adi juga konten di channel youtube MasterChef Season 8 sering dikunjungi oleh netizen. Satu kalimat dari saya untuk Lord Adi "You're the real MasterChef Indonesia Season 8".

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun