Mohon tunggu...
Sunarsih
Sunarsih Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga 23107030134

..

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Mengelola Stres dan Waktu di Bawah Tekanan Deadline

11 Juni 2024   10:53 Diperbarui: 14 Juni 2024   18:30 661
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi deadline. (Sumber: shutterstock via kompas.com)

Jika tenggat waktu yang diberikan oleh atasan atau klien tidak realistis, komunikasikan masalah ini dan coba negoasiasi waktu tambahan. Lebih baik meminta waktu tambahan di awal daripada gagal memenuhi tenggat waktu yang tidak mungkin dicapai.

7. Manfaatkan Alat Bantu Manajemen Waktu

Teknologi dapat menjadi sekutu terbaik Anda dalam mengelola waktu. Manfaatkan alat bantu manajemen waktu seperti aplikasi to-do list, kalender digital, atau software manajemen proyek. 

Aplikasi seperti Trello, Asana, atau Todoist dapat membantu Anda melacak progres, mengatur prioritas, dan memastikan bahwa semua tugas terselesaikan tepat waktu. 

Penggunaan alat ini juga dapat membantu mengurangi kecemasan karena Anda memiliki gambaran yang jelas tentang apa yang perlu dilakukan dan kapan.

8. Tetap Positif dan Fleksibel

Terakhir, penting untuk tetap positif dan fleksibel dalam menghadapi tekanan. Stres dapat membuat pikiran Anda terjebak pada hal-hal negatif, yang dapat menghambat produktivitas. 

Cobalah untuk menjaga sikap optimis dan lihat setiap tantangan sebagai kesempatan untuk belajar dan berkembang. 

Selain itu, bersikap fleksibel dalam pendekatan Anda juga penting. Jika rencana awal tidak berjalan seperti yang diharapkan, siaplah untuk menyesuaikan strategi Anda.

***

Mengelola stres dan waktu di bawah tekanan deadline bukanlah tugas yang mudah, tetapi dengan perencanaan yang baik, prioritas yang jelas, dan pendekatan yang sehat, Anda dapat menyelesaikan tugas dengan lebih efektif dan menjaga kesejahteraan Anda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun