Mohon tunggu...
SUNARNI
SUNARNI Mohon Tunggu... Guru - Guru di SMPN 3 Tanjungpandan

Dunia akan berada dalam genggaman melalui hobi membaca

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Vertigo dan Caraku Mengatasinya

20 Oktober 2023   23:31 Diperbarui: 22 Oktober 2023   16:03 253
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: kompas lifestyle

Dua bulan berlalu, sensasi berputar sudah tidak ada lagi, namun keseimbangan badan belum stabil. aku harus berjalan dengan bantuan orang lain, atau menggunakan tongkat. Aku juga belum bisa berdiri terlalu lama, apalagi berjalan.  Hal ini karena rasa lelah yang berlebihan ketika melakukan aktivitas ini. Perlahan-lahan aku mempraktikan terapi yang dilakukan dan diajarkan dokter untukku. Rasa pusing belum dapat dihindari setiap kali melakukan gerakan-gerakan terapi tersebut. Aku juga mengundang seorang terapis ke rumah untuk membantu  melakukan gerakan-gerakan terapi yang tidak berani kulakukan sendiri. Menurut saran terapis ini, aku harus  mengubah posisi tidur dudukku selama ini menjadi berbaring dan membiarkan saja sensasi pusing   yang menyerang ketika berada dalam posisi berbaring ini. Benar saja, setelah menuruti saran terapis tersebut, aku menjadi dapat tidur dengan sedikt lebih nyenyak, meskipun  terasa dalam ayunan yang digerakkan dengan hebat atau di atas perahu yang airnya bergelombang besar. Beberapa waktu kemudian, sensasi ini sedikit demi sedikit berkurang dan tidurkupun menjadi lebih nyenyak. Ternyata, dengan kualitas tidur yang lebih baik ini sangat berpengaruh terhadap proses kesembuhanku.

Setelah tiga bulan berlalu, kecemasan dan ketakutanku mulai berkurang. Aku mulai berani untuk  membuka-buka HP dan mencari-cari informasi terkait penyakit yang kualami. Dari pencarian tersebut aku menemukan bahwa selain pengobatan medis,  aku perlu juga melakukan pengobatan secara psikis dan ini dapat dilakukan sendiri untuk melakukan proses penyembuhannnya. Aku mulai mempraktikkannnya. Untuk sementara, aku menghindari berita-berita menegangkan atau membuat takut, misalnya berita persaingan politik, perang, perkelahian, dan sebagainya. Disarankan untuk memperbanyak tontonan menghibur yang akan membuat hati senang dan tertawa, misalnya lawak atau cerita lucu. Setiap pagi juga aku mencoba menikmati keindahan alam. Suara burung berkicau, embun di pucuk-pucuk daun, atau indahnya bunga-bunga yang baru mekar  yang mampu membuat suasana hati menjadi lebih nyaman bila dinikmati secara mendalam. Tentunya harus diiringi dengan rasa syukur terhadap Sang Pencipta keindahan tersebut. Hal ini  ternyata membawa perubahan yang cukup besar terhadap kesembuhan penyakitku. Rasa takut yang berlebihan mulai hilang dan aku kembali dapat berinteraksi dengan keluarga dan orang-orang di dekatku secara normal tanpa ada rasa ketakutan.

Dengan kesembuhan ini pula, aku mulai berani untuk melakukan aktivitas mengajarku setelah tiga bulan harus beritirahat. Sampai saat ini kesembuhan 100 % memang belum kudapati. Namun, setidaknya aku telah dapat beraktivitas kembali seperti semula, tanpa harus terbaring lemah di rumah. Mengantisipasi agar sakit itu tak terlalu parah kualami merupakan salah satu solusiku saat ini.  Beberapa diantaranya. selalu sarapan dan  tidak telat makan, serta menghindari makanan yang pedas  dan asam selalu kulakukan. Meminum obat vertigo juga masih kulakukan saat ini, bila pusingnya mulai terasa. Selain itu, mulai mengatur pola pikir agar tidak stres juga kulakukan untuk membuat hati menjadi tenang.  Semoga tulisanku ini mampu menginspirasi teman-teman yang sedang berjuang dengan sakit yang  sama dengan yang ku alami ini. Yakinlah bahwa semua penyakit ada obatnya dan selalu yakin dengan pertolongan Allah atas kesembuhannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun