1. Nilai kandungan gizi seperti label kandungan gula, kalori, lemak, protein, garam, vitamin, zat besi dan lainnya.
2. Komposisi kandungan bahan pembuat seperti susu sapi segar untuk produk susu UHT
3. Adanya logo halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI)
4. Nomor perizinan yang didapat dari Dinas Kesehatan
5. Berat Netto, yaitu berat yang dihitung berdasar isi atau volume produknya saja tanpa kemasan
6. Barcode, sistem registrasi komputerisasi batang, yang salah satunya bermanfaat untuk memudahkan proses transaksi pembayaran
7. Deskripsi singkat produk, informasi ini bisa berupa cara penyajian dan atau cara penyimpanan
8. Expire date, berisi tanggal pembuatan produk dan tanggal kedaluwarsa.
9. Informasi lain misalnya, nama produk atau merek, nama produsen dan alamat.Â
Namun bila konsumen atau pembeli malas membaca informasi produk atau sedang terburu-bur sehingga tidak sempat melakukannya, paling tidak, konsumen atau pembeli dapat bertanya terlebih dulu apa yang dibutuhkan atau diinginkan dari sebuah produk makanan atau minuman yang hendak dibelinya pada pramuniaga, penjaga atau kasir toko. Sehingga tak perlu meluapkan amarah yang tidak perlu atau melakukan perbuatan yang malah bisa mendatangkan kerugian bagi dirinya.Â
Jadi, baca atau tanya dulu sebelum membeli suatu produk baik makanan, minuman atau produk lainnya.
