Mohon tunggu...
Sunan Amiruddin D Falah
Sunan Amiruddin D Falah Mohon Tunggu... Administrasi - Staf Administrasi

NEOLOGISME

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Cara Generasi Topping Kelola Sampah Ramadan: 3 Jenis Sampah Ini Wajib Musnah

18 Maret 2024   22:10 Diperbarui: 18 Maret 2024   22:19 168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Terutama poin penyuci jiwa pembersihan hati yang selama ini selalu digemakan menjelang dan selama bulan suci ramadan oleh banyak kaum muslim, terlebih oleh para pendakwah. 

Tetapi di ramadan kali ini dan seharusnya sudah mulai dilakukan sejak dunia digitalisasi menunjukkan aktivitas yang merujuk pada pemanfaatan berbagai platform digital atau platform media sosial oleh umat Islam, penyucian jiwa dalam konteks membuang atau memusnahkan sampah seharusnya dilakukan pada sampah jenis ke 3 (tiga). 

Poin penyuci jiwa untuk sampah jenis ketiga berkaitan dengan aktivitas generasi topping dalam membuat dan memposting konten di berbagai platform digital atau platform media sosial. 

Kemudian poin penyuci jiwa jenis ketiga itu menjadi representasi bagi cara generasi topping dalam mengelola sampah ramadan sebagai 3 (tiga) jenis sampah yang wajib dimusnahkan. Adapun ketiga jenis sampah itu adalah berikut: 

1. Sampah konkret: Sampah jenis ini adalah barang atau benda yang tidak lagi terpakai dan akan dibuang atau dimusnahkan. Sampah ini meliputi sisa makanan, dedaunan, kertas, plastik, barang-barang rusak dan lainnya yang berwujud fisik. Dikelola dengan cara pemilahan berdasarkan jenisnya dan konsep Reuse, Reduce dan Recycle (3R).   

Di bulan ramadan, diperlukan pengelolaan ekstra karena mengingat sampah konkret mengalami peningkatan hinga 20 persen. Pengelolaan yang tentu saja tidak bisa dibuat main-main. Apalagi bila dikorelasikan dengan keimanan manusia.

Untuk mengelola sampah konkret di jenis ini, kita perlu belajar dari pakar kelola sampah x Nara Ahirullah x. 

2. Sampah hati : Sampah jenis ini merupakan gambaran dari penyakit hati (penyakit rohani) yang menjangkiti jiwa manusia baik disadari maupun di luar kesadarannya. Membuang atau memusnahkan sampah jenis ini akan jadi suatu kewajiban karena bulan ramadan merupakan bulan yang hadir atau dihadirkan Allah Subhanahu Wa Ta'ala sebagai bulan ampunan. Artinya, bulan ramadan seharusnya menjadi momentum bagi umat Islam dalam menagertkan penyucian jiwa dengan cara melepaskan diri dari berbagai macam penyakit hati atau dalam bahasa lain 'jalan tobat'. 

Sampah jenis ini setelah disucikan di bulan ramadan, diharapkan tidak akan pernah kembali lagi pada siapapun kaum muslim yang mampu mencapai keikhlasan. 

3. Sampah digital: sampah digital dalam generasi topping mengacu pada jenis file berupa tulisan artikel, postingan, komentar, cerita, gambar, audio visual, video dan atau dalam bentuk konten lainya baik utuh,kompilasi maupun potongan yang diunggah di berbagai platform digital atau platform media sosial yang dinilai tidak bermanfaat, provokasi, kontroversi, sensasi atau mengandung ujaran kebencian, fitnah, pencemaran nama baik, ujaran SARA dan beraneka nilai negatif lainnya yang bisa berakibat mudarat. 

Jika tidak segera di buang atau dimusnahkan, sampah digital bisa jauh lebih berbahaya dari sampah hati, karena sampah digital merupakan bagian dari sampah hati yang terekam dalam jejak digital sebagai keburukan, dosa atau aib yang sengaja dipertontonkan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun