Perubahan iklim dan penurunan kondisi lingkungan seharusnya tidak sekadar menggugah kesadaran publik pada sebatas informasi mengenai perilaku hijau semata, tetapi kesadaran untuk bertindak untuk mewujudkannya dan memulainya dari diri sendiri.Â
Salah satu aksi  yang bisa dilakukan untuk mewujudkannya adalah dengan menciptakan rumah hemat energi di rumah tinggal sendiri. Bagaimana caranya?
Ada 4 (empat) langkah jitu yang dapat dilakukan oleh setiap orang untuk dapat menciptakan rumah hemat energi, 4 (empat) langkah tersebut terdiri dari :
1. Perilaku Hemat Energi
Perilaku hemat energi adalah pembiasaan diri pada setiap tindakan penggunaan energi dalam kehidupan sehari-hari. Menanamkan perilaku hemat energi tentu tidak hanya terbatas pada penggunaan penerangan lampu, melainkan juga pada cara mengendalikan penggunaan alat elektronik, gas, air dan bahan bakar kendaraan.Â
Selain dengan membentuk perilaku secara manual untuk bisa mengendalikan penggunaan lampu, peralatan elektronik, gas, air dan bahan bakar kendaraan, pengendaliannya juga dapat dilakukan secara otomatis dengan bantuan teknologi yang biasa disebut smart home system.
2. Pemilihan Penggunaan Produk Hemat Energi
Penggunaan produk hemat energi menjadi langkah jitu berikutnya dalam menciptakan rumah hemat energi. Seiring dengan tujuan program pembangunan berkelanjutan atau sustainable development goals (SDGs) yang diagendakan oleh PBB, sudah banyak produk-produk hemat energi yang kini beredar dipasaran memiliki karakter kemanfaatan mendukung agenda program pembangunan berkelanjutan tersebut.
Dengan banyaknya pilihan produk-produk hemat energi, penggunaan produk untuk menciptakan rumah hemat energi tentunya menjadi jauh lebih mudah. Dalam hal penerangan, bisa dipilih lampu-lampu yang berbasis produk LED, begitupun untuk produk televisi.Â
Untuk produk-produk peralatan elektronik lainnya bisa dipilih dengan menemukan produk-produk yang menyematkan fitur hemat energi. Penghematan gas bisa dilakukan dengan cara membeli alat yang mampu mengontrol penggunaannya. Bahan bakar kendaraan bisa dihemat dengan cara memilih produk kendaraan berjenis LCGC misalnya. Penghematan air bisa dengan menggunakan produk home water saver.Â
3. Desain Rumah Hemat Energi
Desain rumah hemat energi terkait erat dengan rancang bangun, letak, bentuk, sirkulasi udara, penggunaan material, penghijauan lingkungan sekitar dan lainnya. Sebuah rumah hemat energi dapat diciptakan dari sebuah desain rumah yang dibuat.Â
Contoh pengunaan material dan sirkulasi udara yang diterapkan ke dalam sebuah bangunan rumah dapat mengatur atau meredam udara, cahaya dan bising suara yang masuk dan keluar ke dalam rumah sehingga pengaturan tersebut dapat berpengaruh terhadap penghematan penggunaan pendingin udara, lampu atau lainnya.
Desain rumah hemat energi menjadi langkah jitu ketiga dalam menciptakan rumah hemat energi.  Â
4. Penggunaan Produk Alternatif Penghasil Energi Rumahan
Langkah jitu keempat adalah dengan menggunakan produk alternatif untuk menghasilkan energi agar menjadi sumber energi bagi rumah hemat energi. Produk alternatif penghasil energi apa saja yang dapat membantu rumah hemat energi dalam menghasilkan sumber energi alternatif?
Produk alternatif yang dapat digunakan untuk menghasilkan energi alternatif bagi rumah hemat energi bisa berasal dari panel surya (solar cell), wind generator turbin rumahan atau jenis produk alternatif penghasil energi rumahan lainnya.Â
Demikianlah 4 langkah jitu yang dapat diaplikasikan atau diterapkan untuk menciptakan rumah hemat energi. Semoga bermanfaat
    Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H