Mohon tunggu...
Sunan Amiruddin D Falah
Sunan Amiruddin D Falah Mohon Tunggu... Administrasi - Staf Administrasi

NEOLOGISME

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Amin Gambar Praka Joe, Apakah Elektabilitas Survei Tahu Siapa Juaranya?

27 Oktober 2023   14:06 Diperbarui: 27 Oktober 2023   14:08 204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
3 Paslon (Tribunnews/kompas.com)

Amin naik podium lebih dulu daripada lainnya. Karakter Amin diangkat oleh khalayak karena inisial depannya yang dinilai berkualitas. Sebuah identitas yang tidak hanya memberikan harapan bagi umat mayoritas, melainkan juga hasil raihan prestasi yang tak dinilai nihil.

Di awal deklarasinya Amin mulai menggambarkan sosok lain yang akan menyusul naik ke atas podium. Amin tak lekas jumawa ketika publik bereaksi positif atas penampilannya pertama kali.

Ketika suatu saat di ruang digital pada sebuah meja koalisi dengan pena politik Amin Gambar Praka Joe, lalu membaca kepada siapa pena menggoreskan sosok berikutnya yang akan menenami di atas podium bersama seorang prajurit politik yang tak pernah menyerah meski sudah dua hingga tiga kali kalah.

Baca juga: Putusan MK:

Hari-hari bergulir, Amin menyaksikan Gambar Praka Joe yang telah dibacanya naik ke atas podium untuk menyusulnya. Tetapi Amin tak lantas pesimis begitu tahu respon publik tampak jauh lebih antusias pada Gambar Praka Joe.

Belakangan jagat maya dan dunia real disesaki informasi pro kontra tentang Praka Joe dan telah banyak ditanggapi melalui Gambar yang sedang dielu-elukan di mana-mana. Amin yakin punya pasarnya sendiri yang jauh lebih besar.

Sementara bersamaan dengan Amin Gambar Praka Joe, masyarakat tengah menanti-nanti perhelatan demokrasi yang informasinya akan dilaksanakan pada Hari Valentine, 14 Februari 2024. 

Hingar-bingar demokrasi politik terkait pileg dan pilpres yang akan di gelar awal tahun 2024 nanti sudah gencar digaungkan jauh hari sebelumnya di berbagai media daring maupun luring.

Semua informasi terkait pileg dan pilpres kini memenuhi sebagian besar berita mulai dari peran serta aktif politisi muda yang diharapkan mampu membawa perubahan besar terhadap dunia perpolitikan Indonesia untuk mewujudkan demokrasi bersih dan beradab     

Seiring dengan terjunnya politisi-politisi muda ke kantong-kantong partai, dan menempati posisi-posisi strategis, masing-masing tim sukses atau tim pemenangan calon pun mulai mengincar pemilih muda,

Ketika publik melakukan tebak capres cawapres 2024 setelah secara daring bacapres bicara gagasan munculah nama-nama tokoh yang dianggap layak untuk diusung menjadi cawapres mendampingi capres yang sudah dideklarasi lebih dahulu.  

Saat beberapa nama bakal calon wapres perempuan mengemuka, pertarungan politik di Februari 2024 bagi partai yang mengusungnya tentu melihat bahwa selain mewakili gender, calon wapres perempuan memiliki potensi konstituennya sendiri. Namun hingga akhir batas waktu pendaftaran, ternyata tidak ada satupun cawapres perempuan yang diusung.

Publik justru dikejutkan dengan kemungkinan Gibran maju cawapres setelah hasil putusan MK akan syarat usia capres cawapres lolos dengan ketentuan lain yang ditambahkan.

Dengan majunya Gibran, 3 (tiga) pasangan capres cawapres sudah lengkap dan siap untuk berkompetisi memperebutkan suara rakyat. Anies Baswedan dengan Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo dengan Mahfud MD dan Prabowo Subianto dengan Gibran Rakabuming Raka.

Kembali ke Amin, di depan layar monitor laptop berukuran besar matanya menatap teliti. Gambar Praka Joe telah berubah menjadi data statistik diagram batang dan garis lengkung naik turun. Data statistik menunjukkan Gambar Praka Joe saling bersusulan di posisi teratas. Amin menutup layar monitor laptopnya, bergerak menuju masjid, mengambil wudhu dan melaksanakan ibadah shalat.

Di sisi lain di dunia daring, belum lama sejak 3 (tiga) nama paslon capres wapres tersiar ke publik dari sebuah portal berita cnn.indonesia.com, ditunjukkan bahwa hasil elektabilitas 3 (tiga) paslon dari 4 (empat) lembaga survei seolah sudah tahu siapa juaranya.

Versi LSI, Versi Indikator Politik, dan Versi LSI Denny JA, paslon Prabowo Gibran berada di urutan atas, disusul paslon Ginanjar Mahfud lalu paslon Anies Cak Imin. Kecuali Versi Poltracking yang menunjukkan angka paslon Ginanjar Mahfud di angka 31.6%, Prabowo Gibran di angka 30.7%, dan Anies Cak Imin di angka 18.4%.

Elektabilitas survei tentu saja bukan patokan yang dapat memastikan pemenang sebab jumlah responden belum bisa dianggap valid untuk mewakili penyebaran suara yang menurut data KPU dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024 sebanyak 204.807.222 pemilih.

Namun, jika melihat kilas balik pada pemilu-pemilu sebelumnya yang menunjukkan bahwa hasil survei dari berbagai lembaga ternyata terbukti valid, siapakan pilihan Amin (Anda) pada pemilu 2024 mendatang?

Apakah Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN), Ganjar Pranowo - Mahfud MD (GAMBAR: GAnjar Mahfud BerkibAR) atau Prabowo Subianto -- Gibran Rakabuming Raka (PRAKA JOE: PRAbowo RAkabuming JOEara)?

Referensi

https://www.cnnindonesia.com/nasional/20231024185645-617-1015403/data-elektabilitas-3-capres-cawapres-dari-berbagai-lembaga-survei

https://www.kpu.go.id/berita/baca/11702/dpt-pemilu-2024-nasional-2048-juta-pemilih

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun