Jaman era globalisasi memang harus antisipasi dalam hal keahlian, seperti yang dilakukan oleh Reza Permadi lulusan program Master of Suistanable Tourism, dimana pada tahun 2019 dia telah meluncurkan program Autorin Visitor Management System (AVMS). Program rintisan ini didesain untuk membantu pengelola destinasa desa wisata untuk menjual paket, atraksi wisata dan layanan secara daring.
Saat ini Reza Permadi sebagai CEO PT. Atourin Teknologi Nusantara. Untuk memperkenalkan programnya, Reza Permadi menggelar Autorin Academy dengan memberikan pelatihan secara daring maupun luring bagi pengelola destinasi wisata. Tak heran, sampai saat ini sudah mencapai 100 desa wisata di Indonesia telah menggunakan  program AVMS dengan pola kemitraan. PT. Atourin juga membantu meraka dalam membangun data base pengunjung dan mencatat keuangan.
Reza mengatakan, kalau ada teknologi semuanya transparan seperti : pencatatan keuangan transparan, pencatatan tiket transparan. Namun ada juga loh ... beberapa lokasi yang tidak mau adanya transparansi karena adanya oknum, misalkan kita ke air terjun atau ke pantai dikasih tiketnya tidak sesuai, sehingga sisa tiketnya masuk kantong untuk diperjual belikan dan uangnya masuk kantong.
Reza Permadi merupakan kandidat Penerima Apresiasi SATU Indonesia Award dalam bidang Teknologi melalui program AVMS Atourin telah menjalin kerjasama dengan Kampung Berseri Astra (KBA) dan Desa Sejahtera Astra (DSA) di Indonesia. Kampung yang telah didatangi sebagai partner ada 4 KBA dan DSA yang telah bermitra, salah satunya adalah Kampung Berseri Astra Bugisan, Klaten - Jawa Tengah, sedangkan Desa Sejahtera Astra adalah Huta Tinggi, Samosir -- Sumatra Utara, yang bergabung dengan Atourin tahun 2021.
Saat berkunjung ke KBA Desa Bugisan, wisatawan bisa belajar sejarah Candi Plaosan dengan mengenali seni dan budaya nenek moyang leluhur serta keahlian yang dimiliki. Event tahunan merupakan Festival Candi Kembar yang menampilkan kesenian gejok lesung, tari anoman, bersepeda ontel dengan pemandu local keliling candi
Ketika berkunjung di DSA Wisata Huta Tinggi kecamatan Pengururan -- jabupaten Samosir bisa memilih paket wisata 2D1N, 3D2N, Half Day Trip, One Day Trip sesuai paket yang dipilih. Wisatawan bisa memerah susu kerbau, kelas kuliner Dali Ni Horbo, memetik biji kopi, berkunjung ke rumah Industri Yosuho dan menyaksikan pertunjukan seni budaya. Bahkan bisa menginap di Rumah Bolo, Rumah Adat berbentuk panggung yang unik dan mempunyai makna filosofis.
Menurut Reza ada hambatan untuk melebarkan program ini agar desa wisata di seluruh Indonesia bisa memanfatkan AVMS yaitu SDM dan Teknologi. Karena itu Reza optimis menargetkan di tahun 2030 sekitar 4500 desa yang sudah terdaftar di website Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bisa berkolaborasi dengan sistem AVMS dengan tujuan supaya literasi digital meningkat, selain itu juga dapat memberi manfaat di berbagai segi yang bersentuhan dengan teknologi.
Jika kita membuka Aplikasi Atourin, dimana Perusahaan Teknologi di sekitar Pariwisata yang berdiri sejak tahun 2019, banyak layanan one-stop-solution kepada wisatawan. Ada informasi obyek wisata se-Indonesia, rekomendasi rencana perjalanan ke berbagai destinasi wisata, jasa pemesanan pemandu dan marketplace berisi produk pariwisata lokal.
Demikian ulasan dari kami, tentang Reza Permadi sebagai generasi muda yang menerima Apresiasi Astra dalam bidang Teknologi untuk dapat mengembangkan dunia Pariwisata dengan Digitalisasi Desa Wisata sehingga bisa berkelanjutan Pariwisata Indonesia.
Salam Blogger
