Mohon tunggu...
Ummi Azzura Wijana
Ummi Azzura Wijana Mohon Tunggu... Guru - Music freak

Sumiatun a.k.a Ummi Azzura Wijana, menulis di media cetak, antara lain: Kedaulatan Rakyat, Minggu Pagi, Sabana, Realita Pendidikan, Magelang Ekspres, Jaya Baya, Panjebar Semangat, Djaka Lodang, Karas, dll. Buku antologi bersamanya: Inspirasi Nama Bayi Islami Terpopuler (2015), Puisi Penyair Lima kota (2015), Pelangi Cinta Negeri (2015), Di antara Perempuan (2015), Wajah Perempuan (2015), Puisi Menolak Korupsi 4 (2015), Puisi Menolak Korupsi 5 (2015), Jalan Remang Kesaksian (2015), Puisi Kampungan (2016), Memo Anti Terorisme (2016), Pentas Puisi Tiga Kota dalam Parade Pentas Sastra I/2016 Yogya (2016), Wajah Ibu, Antologi Puisi 35 Penyair Perempuan (2016), Puisi Prolog dalam Buku Sang Penjathil (2016), Antologi Cerpen Gender Bukan Perempuan (2017), Kepada Hujan di Bulan Purnama (2018), dan Profil Seniman Cilacap (2019). Buku lain yang telah terbit: Buku Pintar Kecantikan Muslimah (2014), Flawes Makeup Bagi Pemula (2019), dan Bali Jawa (2020), Pendidikan dalam Refleksi Guru Penulis (2023), Dasar-dasar Kecantikan dan SPA Kelas X SMK (2023).

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Paduan Javanesse-Balinesse-Euro di Taman Sari Puspa Spa

27 April 2017   01:17 Diperbarui: 28 April 2017   00:00 1022
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Taman Sari Puspa Spa. Dokpri.

Banyak perempuan rela merogoh kocek dalam-dalam untuk mempercantik wajah. Menjadikan wajah putih bersih dan mengkilap. Glowing ala gadis-gadis Asia. Tapi banyak pula perempuan yang mengabaikan perawatan badan. Akibatnya banyak wajah cantik dan putih bersih tapi badan kurang terawat sehingga terlihat kusam, tidak sehat serta kurang kencang. Padahal badan sama pentingnya untuk dirawat. Karena badan merupakan bagian terbesar dari tubuh yang menopang seluruh bagian tubuh.

Kurang terawatnya badan bisa jadi diakibatkan oleh kelelahan yang mendera. Rutinitas yang menyita banyak pikiran. Nah, jika anda lelah dengan rutinitas harian, tak ada salahnya jika relaks sebentar di Taman Sari Puspa Spa di Swiss-bell Hotel Yogyakarta. Spa modern dengan konsep “Euro Java”. Meskipun modern, tehnik pelayanan perawatan spanya bergaya tradisional Jawa dilengkapi oleh berbagai macam ramuan khas Jawa berpadu dengan modernisasi berkelas Eropa.

Spa yang berada di lantai 10 Swiss-bell Hotel Yogyakarta ini sangat nyaman. Tepat di depan tempat spa terdapat kolam renang. Di sana kita bisa melihat Yogya dari ketinggian. Apalagi saat sore jelang malam. Suasananya sangat romantis. Seperti kala itu, saya berkesempatan untuk merasakan sensasi relaks di sana. Sesuai dengan salah satu tujuan spa, yaitu menghilangkan stres. Benar saja, di sini suasana sejuk dan tenang. Bisa relaksasi mengendorkan otot-otot yang tegang. Ditambah rintik hujan membuat pikiran benar-benar adem.

Kolam renang yang tenang. Dokpri.
Kolam renang yang tenang. Dokpri.
Di Taman Sari Puspa Spa ini, selain bisa menikmati body massage tradisional, juga bisa body scrub, lulur, dan perawatan wajah. Setelahnya bisa mandi berendam dengan Jaccuzy. Ada beberapa paket yang banyak diminati tamu, di antaranya:

1. Paket Wicitawirya

Paket ini berupa pijat tradisional Jawa. Salah satu perawatan yang dapat membantu mengurangi rasa nyeri dan kaku di tubuh. Setelah itu dilanjutkan dengan lulur murud yang terbuat dari rempah asli dari Jawa, meski terkenal di Bali juga. Konon, aroma wanginya bisa bertahan hingga dua hari. Menurut Tiya, salah satu teraphis, murud ini sangat diminati oleh ibu-ibu. Amsalnya, selain aroma wanginya bertahan lama, setelah murud, badan dibalur menggunakan parutan wortel yang fres dan dingin. Parutan wortel ini berfungsi untuk meluruhkan sel-sel kulit mati yang menjadikan kulit terlihat kusam. Lalu tahap akhir dengan berendam susu.

2. Paket Ambika

Perawatan Ambika ini bisa dibilang sangat intensif. Perawatan yang diciptakan untuk memberikan ketenangan pikiran dan tubuh. Perawatan ini merupakan kombinasi dari pemijatan, masker wajah, scrub seluruh badan, dan jaccuzy. Sehingga dapat meningkatkan semangat, mengangkat kulit mati dan menjaga suhu tubuh. Benar-benar paket komplit.

“Kami menyediakan paket spa ini untuk tamu hotel maupun dari luar,” sambut Ayu, pengelola Taman Sari Puspa Spa. Setiap tamu hotel juga akan mendapatkan free wellcome threatment selama 10 menit. Bisa diambil dan bisa ditambah dengan threatment yang lain.

Nah, ternyata, selain paket di atas, masih ada paket lain. Paket itu adalah Srikandi dan Jayadrata. Dimana paket ini menyedikan perawatan mulai dari massage hingga lulur, scrub, dan masker badan. Bagi yang ingin perawatan secara berpasangan juga ada paket tersendiri. Paketnya bernama Rama Shinta. Jadi tidak perlu khawatir bagi anda, pasangan yang ingin perawatan bersama. Pasti akan dilayani dengan baik oleh para teraphys yang sangat ramah.

Ada lagi paket Udawa. Paket ini khusus untuk pemijatan yang dikonsentrasikan pada bagian kaki. Perawatan ini difungsikan untuk mengurangi dan mengendurkan kekakuan pada kaki serta meningkatkan sirkulasi darah pada kaki. Ada juga perawatan wajah. Dimana kosmetika perawatan wajah ini diimpor khusus dari luar negeri untuk meremajakan dan mengencangkan kulit wajah.

Kenapa harus ke Taman Sari Puspa Spa?

1. Rempah diolah sendiri

Meskipun bergaya Eropa, kosmetika yang digunakan diramu sendiri. Bahan-bahan tradisional seperti melati, kunyit, green tea yang merupakan rempah asli Indonesia diolah menjadi minyak urut dan lulur. Boreh dan murud yang menjadi produk unggulanpun diramu sedemikian rupa hingga mampu menciptakan kosmetika yang wangi dan mampu bertahan dalam beberapa hari.

2. Fasilitas lengkap

Di tempat ini, konsumen bisa menikmati perawatan badan dengan nyaman dengan fasilitas lengkap. Ruang tunggu berAC yang nyaman serta kamar perawatan yang ditata dengan cantik dan rapi semakin membuat kerasan di tempat ini. Di ruang ini pula kita bisa langsung mandi bilas setelah perawatan. Sehingga privacy sangat terjaga. Misalnya akan mandi berendam, tidak perlu jauh-jauh, bersebelahan dengan ruang perawatan bisa langsung berendam dengan susu maupun rempah di jaccuzy. Tempat berendam yang dilengkapi dengan gelembung-gelembung air yang bisa melancarkan peredaran darah serta menghilangkan stress. Dilengkapi pula dengan mini gym. Keberdaannya juga hanya di sebelah ruang spa.

3. Perpaduan Tradisional Jawa-Bali dan Eropa

Menariknya di sini, massage yang dilakukan adalah Javanesse Massage atau pijat tradisional Jawa. Sedangkan untuk kosmetikanya menggunakan kosmetika tradisional Bali. Yaitu murud dan boreh yang biasanya digabungkan dengan Baliness massage. Interiornya perpaduan antara lenan jawa dan perlengkapan ala Eropa. Artinya, di sini, kita bisa langsung merasakan sensasi tradisional Jawa dan Bali bergaya Eropa dalam sekali perawatan.

Ruang Spa. Dokpri.
Ruang Spa. Dokpri.
Perawatan badan atau lebih familier disebut dengan SPA yang sebenarnya memiliki arti Solus per Aqua, saat ini sangat diminati oleh banyak kalangan. Terutama bagi mereka yang hari-harinya dipenuhi dengan kesibukan kerja. Memang SPA ini sangat bermanfaat. Di antaranya, 1) Meningkatkan kesehatan psikis dan psikologis, 2) Menghaluskan, meremajakan kulit wajah dan tubuh, 3) Melangsingkan tubuh dengan menghilangkan deposit lemak tubuh yang berlebih, 4) Menghilangkan stress, 5) Memperbaiki sirkulasi darah dan getah bening, 6) Mengembalikan vitalitas fungsi organ tubuh, dan 7) Memberi kesegaran dan kebugaran.

Tidak ada alasan lagi untuk tidak melakukan perawatan bukan? Segera saja reservasi. Taman Sari Puspa Spa ada di lantai 10 Swiss-bel Hotel Yogyakarta. Tepatnya di Jl. Jendral Sudirman NO.69, Yogyakarta. Tel : (62-274)2921888, Fax : (62-274)2923888. E-mail : resvsbyo@swiss-belhotel.com. Khusus untuk bulan ini hingga Juli ada promo menarik, lo. Jika ingin melihat sekilas bisa dilihat di instragramnya @sbyo_community dan website Swiss-belhotel.com.

Taman Sari Puspa Spa. Dokpri
Taman Sari Puspa Spa. Dokpri
Yogyakarta, April 2017

Umi Azzurasantika

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun