Pembelajaran Seni Typografi Memperkaya Kreativitas dan Keterampilan Desain Siswa MTsN 1 Bantul

Bantul (MTsN 1 Bantul)-Di tengah berkembangnya teknologi dan kebutuhan akan komunikasi visual yang efektif, Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Bantul memperkenalkan pembelajaran seni budaya baru yang menarik bagi peserta didik kelas 7 yaitu Typografi. 

Typografi adalah seni dan teknik penataan huruf-huruf untuk menciptakan desain yang menarik, kini menjadi fokus dalam kurikulum untuk memberikan pemahaman mendalam tentang kekuatan kata-kata dalam dunia desain.

Pembelajaran typografi ini tidak hanya mengajarkan bagaimana memilih dan mengatur huruf-huruf secara estetis, tetapi juga memperkenalkan konsep-konsep dasar desain grafis kepada peserta didik. 

Dengan demikian, peserta didik tidak hanya belajar untuk menjadi pengguna yang terampil dalam penggunaan perangkat lunak desain, tetapi juga menjadi pencipta yang mampu menghasilkan desain yang kuat dan efektif.

Menurut Kepala Madrasah MTsN 1 Bantul,  Sugiono, S.Pd., "Pembelajaran typografi merupakan langkah inovatif bagi kami dalam memperkaya kurikulum kami. Kami percaya bahwa memahami prinsip-prinsip dasar desain grafis, termasuk penggunaan huruf, adalah keterampilan yang sangat penting dalam dunia yang semakin terhubung secara visual seperti sekarang ini."

Dokumen Pribadi

Salah seorang guru yang terlibat dalam pembelajaran seni budaya kelas 7 ini, Damar Sungkowo, S.Pd. menyatakan, "Saya sangat senang melihat antusiasme peserta didik dalam mengikuti pembelajaran typografi ini. Mereka dengan cepat menangkap konsep-konsep dasar dan mulai mengaplikasikannya dalam proyek-proyek desain mereka. Ini membuktikan bahwa pembelajaran typografi bukan hanya memberikan keterampilan praktis, tetapi juga membangun kepekaan estetika dan kreativitas mereka."

Pembelajaran typografi di MTsN 1 Bantul ini memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk mengembangkan keterampilan yang relevan dengan tuntutan zaman. 

Dengan memahami bagaimana memanfaatkan kekuatan kata-kata dan desain, mereka akan menjadi lebih siap menghadapi tantangan di masa depan, baik dalam bidang akademik maupun profesional. (had)