Nama                 : Sulthan Siraj Fauzan
NIMÂ Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â : 2410416310008
Kelas : A
Dosen pengampu     :  Dr. Rosalina Kumalawati, S.Si., M.Si.
Program Studi        :  S1 Geografi
Fakultas               :  Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Mata Kuliah           :  Penginderaan Jauh
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
Pendahuluan
Perubahan iklim telah menjadi isu global yang semakin mendesak untuk ditangani, dengan dampaknya yang semakin dirasakan oleh berbagai komunitas di seluruh dunia. Salah satu dampak yang paling nyata dan merugikan adalah meningkatnya kejadian banjir di berbagai kota dan wilayah. Kota Singkawang, sebagai salah satu kota di Indonesia, juga tidak luput dari ancaman bencana banjir yang sering kali terjadi. Singkawang adalah sebuah kota di Provinsi Kalimantan Barat, Indonesia, yang terkenal dengan keindahan alamnya dan keberagaman budayanya. Namun, kota ini juga memiliki tantangan terkait curah hujan tinggi dan risiko banjir.
Curah hujan yang tinggi di Singkawang dapat menyebabkan banjir, terutama selama musim hujan. Faktor-faktor seperti topografi kota, pola drainase yang tidak efisien, dan perubahan iklim dapat memperburuk situasi ini. Banjir dapat menyebabkan kerugian besar bagi penduduk dan infrastruktur kota. Oleh karena itu, pemerintah setempat dan masyarakat harus bekerja sama untuk mengatasi masalah ini dengan meningkatkan sistem drainase, pengelolaan air, dan penanganan bencana. Meskipun Singkawang menghadapi tantangan terkait curah hujan tinggi dan risiko banjir, upaya bersama untuk meningkatkan ketahanan kota terhadap bencana ini dapat membantu melindungi penduduk dan mempromosikan pembangunan yang berkelanjutan.