Melibatkan diri dalam kegiatan sosial dengan menjadi sukarelawan atau melakukan kerja sosial dan mentoring bisa menjadi pilihan yang pas buat mereka yang terlalu asyik dengan kegiatannya sendiri.Â
Berpartisipasi dalam kegiatan sukarelawan di komunitas seperti membantu di panti asuhan, rumah sakit, atau organisasi nirlaba bisa meningkatkan interaksi sosial yang menyenangkan.
Kegiatan sosial lain seperti bergabung dengan klub peminatan seperti klub buku, klub film, atau kelompok diskusi memberi peluang untuk bertemu dengan orang-orang lain yang berbeda latar belakang sosialnya.Â
Kegiatan sosial juga bisa berupa acara sosial dengan menghadiri acara komunitas, pameran seni, atau festival lokal. Menjadi mentor bagi anak-anak atau remaja yang membutuhkan bimbingan juga bisa menjadi kegiatan pengganti hobi yang bisa mendatangkan kebahagiaan.
Berolahraga atau melakukan kegiatan fisik termasuk kegiatan sosial yang menyenangkan buat mereka yang tidak  mempunyai hobi yang spesifik.Â
Misalnya dengan bergabung dalam klub olahraga, mengikuti kelas kebugaran, yoga, atau berenang. Bisa juga dengan melakukan aktivitas luar ruangan seperti berjalan-jalan, hiking, bersepeda, atau bahkan mendaki gunung.
Mengeksplorasi tempat-tempat baru di sekitar tempat tinggal dengan olahraga jogging atau bersepeda bisa menjadi alternatif petualangan pribadi yang terjangkau.Â
Kalau minat dan kegiatan petualangan ini sudah mantap bisa dilanjutkan dengan traveling ke kota atau negara baru untuk memperluas wawasan budaya dan pengalaman hidup.
Kegiatan-kegiatan dalam rumah pun bisa membawa keasyikan dan kesenangan yang luar biasa. Membuat proyek do it yourself di dalam rumah sendiri.Â
Sebagai contoh, misalnya, proyek memperbaiki  atau menghias rumah, membangun taman, atau merapikan tanaman yang mulai mengganggu pemandangan. Bisa juga ditambahkan dengan permainan yang melibatkan keluarga seperti permainan papan atau video game