1. Gunakan Kata Sandi yang Kuat dan Unik
Setiap akun daring pribadi harus dilindungi dengan kata sandi (password) yang kuat dengan kombinasi huruf, angka, dan simbol yang unik. Gunakan kombinasi ketiganya, yaitu mengombinasikan huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol, sehingga sulit ditebak oleh peretas. Kombinasi tersebut harus kuat agar kita bisa terus mengingatnya.Â
Gunakanlah kata sandi yang berbeda-beda untuk setiap akun, karena bisa mencegah akses tidak sah jika satu akun dibobol. Penggunaan kata sandi yang kuat dan unik untuk setiap akun online adalah langkah dasar namun krusial. Selain kombinasi yang unik, mengganti kata sandi secara berkala juga dapat meningkatkan keamanan akun.
2. Aktifkan Otentifikasi Dua Faktor (2FA)
Otentifikasi dua faktor atau 2 langkah akan memberikan lapisan perlindungan tambahan dengan memerlukan verifikasi kedua selain kata sandi, seperti kode yang dikirimkan melalui SMS atau aplikasi otentikasi. Selain kata sandi, kita perlu juga memasukkan kode verifikasi yang dikirim ke perangkat lain, seperti ponsel. Ini membuat peretas lebih sulit untuk mengakses akun meskipun mereka berhasil mencuri password.
3. Hati-hati dalam Membagikan Informasi Pribadi
Jangan main-main dengan informasi pribadi seperti nomor KTP, nomor kartu kredit, dan detail rekening bank. Data-data pribadi kita yang tersimpan di balik dokumen tersebut memuat integritas dan privasi kita sehingga harus dijaga dengan ketat.Â
Jangan sembarang membaginya. Berhati-hatilah, dan pastikan informasi tersebut hanya diberikan melalui  saluran yang aman dan terpercaya. Pentingnya jaga data dalam situasi ini tidak bisa diabaikan.
4. Perbarui Perangkat Lunak Secara Berkala
Penting untuk melakukan pembaruan perangkat lunak secara berkala demi menutup celah keamanan yang bisa dimanfaatkan oleh peretas. Pastikan sistem operasi, aplikasi, dan perangkat lunak keamanan selalu diperbarui. Perangkat lunak yang dibiarkan sampai usang adalah celah yang sering dimanfaatkan oleh peretas. Pembaruan perangkat lunak secara berkala sangat efektif untuk menutup kerentanan yang bisa dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
5. Waspadai Phishing dan Penipuan Online