Namun, dalam paparan faktanya, tim medis yang paling banyak disalahkan lantaran merekalah pihak yang paling bertanggung jawab dalam  menjamin kesehatan dan keselamatan atlet selama turnamen berlangsung.
Garda Terdepan Keselamatan Atlet
Tim medis sebagai garda terdepan dalam menangani keselamatan atlet harus bisa memastikan bahwa atlet mendapatkan perawatan medis, sehingga kesehatan dan keselamatan mereka akan terjaga selama kompetisi.Â
Atlet yang terluka atau sakit, akan menerima perawatan medis yang cepat dan tepat. Tim medis harus bisa merespons dengan cepat untuk mencegah komplikasi lebih lanjut dari cedera atau kondisi medis yang dialami oleh atlet.
Agar bisa memberikan respons yang cepat dan tepat, tim medis bisa melakukan intervensi medis dalam situasi yang serius, seperti cedera fisik yang mencakup patah tulang, cedera kepala, atau luka berat yang memerlukan penanganan medis dengan segera.Â
Tim medis juga bisa mengintervensi untuk menangani atlet yang menghadapi kondisi medis mendadak seperti serangan jantung, stroke, atau kejang-kejang yang berpotensi mengancam nyawa atlet.
Peran tersebut menunjukkan vitalnya tenaga medis sebagai garda terdepan dalam menyelamatkan ancaman terhadap hidup atlet. Tim medis sangat berperan dalam membuat evaluasi untuk memutuskan tindakan lanjutan terhadap kondisi atlet.Â
Oleh karena itu, tim medis harus mampu melakukan penilaian cepat terhadap kondisi atlet dan menentukan tindakan medis yang diperlukan.Â
Penilaian ini berkaitan dengan tanggung jawab mereka untuk menstabilkan kondisi atlet di lapangan. Dalam situasi ini, tim medis bisa mengatur evakuasi ke rumah sakit atau fasilitas medis lainnya.
Peran dan tanggung jawab tim medis sebagai garda terdepan keselamatan atlet perlu didukung dengan pengetahuan tentang cedera dan keterampilan penanganannya.Â