Mohon tunggu...
Sultani
Sultani Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis Lepas

Senang menulis kreatif berbasis data

Selanjutnya

Tutup

Financial Artikel Utama

Bijak Berinvestasi Valas agar Kita Tidak Merugi

28 April 2024   08:08 Diperbarui: 28 April 2024   20:15 244
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi strategi investasi valas (Sumber: Liputan6.com)

Futures Contracts juga merupakan perjanjian untuk membeli atau menjual mata uang pada tanggal tertentu di masa depan, tetapi diperdagangkan di bursa terorganisir dan standar.

Options 

Options memberi investor hak untuk membeli atau menjual mata uang pada harga tertentu di masa depan. Investasi ini lebih fleksibel dan bisa mengurangi risiko.

Investasi valas dapat dilakukan oleh berbagai pihak, termasuk investor ritel, perusahaan multinasional, bank-bank besar, dan lembaga keuangan. Tujuan utama dari investasi valas adalah untuk mendapatkan keuntungan dari perbedaan nilai tukar mata uang, baik melalui spekulasi pasar atau melindungi risiko mata uang dalam transaksi bisnis internasional.

Meski demikian, investasi valas juga melibatkan risiko yang signifikan karena fluktuasi pasar yang sangat cepat dan faktor-faktor eksternal yang sulit diprediksi. Sebelum terlibat dalam investasi valas, penting untuk mempelajari dan memahami risiko serta punya strategi investasi yang matang.

Selain sebagai instrumen investasi, valas juga bisa berdampak terhadap sistem keuangan sebuah negara bisa sangat signifikan. Valas bisa memengaruhi nilai tukar mata uang sebuah negara. Pergerakan nilai tukar valas dapat mempengaruhi daya beli mata uang negara tersebut terhadap mata uang asing. Nilai tukar yang fluktuatif dapat mempengaruhi daya saing ekspor dan impor suatu negara, serta dapat memengaruhi inflasi dan stabilitas ekonomi secara keseluruhan.

Kinerja ekspor dan impor sebuah negara bisa berubah-ubah karena nilai tukar yang berubah-ubah. Nilai tukar yang lemah dapat membuat barang ekspor menjadi lebih murah bagi pasar luar negeri, sementara nilai tukar yang kuat dapat membuat impor lebih terjangkau. Dampak lanjutannya adalah investasi asing. Nilai tukar valas mempengaruhi Nilai tukar yang stabil dan menguntungkan dapat menarik investor asing untuk berinvestasi di negara tersebut.

Ilustrasi trading forex (Sumber: Kompas.com)
Ilustrasi trading forex (Sumber: Kompas.com)

Selain itu, valas juga rentan dalam memengaruhi posisi utang luar negeri, cadangan devisa negara, dan keuangan publik. Pergerakan nilai tukar pasti akan memengaruhi semua aset dalam mata uang asing.

Penting untuk dicatat bahwa pergerakan valas dapat sangat dipengaruhi oleh faktor ekonomi makro, politik, dan sentimen pasar global. Oleh karena itu, kebijakan dan intervensi pemerintah serta bank sentral memainkan peran penting dalam menjaga stabilitas mata uang negara.

Hindari Jebakan Risiko

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun