Mohon tunggu...
Sulistyo Bagaskara
Sulistyo Bagaskara Mohon Tunggu... -

Belajar kejujuran dan menerima fakta. Seorang berlatar Teknik Listrik, tapi suka sejarah, semua sejarah

Selanjutnya

Tutup

Politik

Cicak vs Kebun Binatang?

24 Januari 2015   04:05 Diperbarui: 17 Juni 2015   12:29 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Wah rame bener berita KPK semenjak  BG dijadikan tersangka,  dan sekarang wakil ketua KPK  BW ditangkap polisi. Bagi saya ini bener bener drama komedi  yang sangat lucu,  tapi kadang bikin gemes juga.  Hiiih  jan .... .

Dan kejadian hari ini banyak orang teringat drama cicak vs buaya yang berjilid-jilid itu.  Bahkan temanku memberi judul kasus sekarang dengan  "Cicak vs buaya seri 3" .

"Ah yang bener ?" tanyaku.

"Lho iya to ? kan sudah dua kali perseteruan kaya begini terjadi to ? Dan ini yang ketiga !" Katanya dengan jidat berkerut-kerut sambil mengacung-acugkan 3 jarinya.

"Kelihatannya kurang pas kalau pakai  judul itu " jawabku santai sambil pegang jidat  pura-pura berfikir.

"Gayamu dab !  sok jadi pemikir, terus judul apa yang pas jal ?

"Kemarin dulu kan juga ada serangan dari sapi, ingat gak ? tanyaku.

"Maksude piye dab ? " dia bertanya.

"Lha kemarin banteng juga mulai ikut nyerang, iya to ? tanyaku sambil senyum-senyum ngece, biar dia nyambung.

Dia diam sambil mulai ikut  cengar-cengir, dan aku tunggu reaksinya.Dan agak lama kemudian............... dia berdiri  dengan  mengacungkan  telunjuk jarinya ke mukaku, sambil berkata " Ora mung sapi karo bantheng dab, jebule Ulo (Ular), Kadal, Tikus kabeh nyerang. Wedhus, telo tenan " pisuhnya.

" Cocoke judule cicak vs kebung binatang"  katanya ngeloyor  pergi sambil muring-muring.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun