Sebagai seorang pecinta sepak bola, mengoleksi dan mengetahui tips merawat jersey sudah menjadi sebuah keharusan. Jersey membutuhkan perhatian lebih  dibandingkan jenis pakaian lainnya.
Apalagi jika jersey tersebut merupakan jersey tim favorit. Tentu tidak ada seorangpun yang ingin jerseynya rusak dan tidak bisa digunakan.
Sablonan atau bordiran sutra pada jersey sangat mudah rusak jika tidak dirawat dengan baik. Selain itu, jersey  biasanya dibuat dari bahan khusus, bukan bahan katun seperti kaos pada umumnya. Ada beberapa poin penting mulai dari  pencucian hingga pengeringan yang perlu Anda ketahui agar jersey awet.
Berbeda dengan bahan sablon lainnya, kain jersey memiliki pola cetak atau sablonan  yang berbeda-beda sehingga memiliki perawatan tersendiri. Oleh karena itu perawatan jersey memerlukan perawatan khusus agar kaos bisa awet hingga bertahun-tahun.
Sebaliknya, mulai dari mencuci hingga menyetrika, masing-masing memiliki caranya masing-masing. Oleh karena itu, perlu diperhatikan bahan dan sablon jersey yang digunakan agar dapat awet dengan merawatnya sesuai dengan bahannya.
Jersey terbuat dari bahan kain yang licin sehingga mudah dicuci secara manual dengan tangan. Meski terlihat biasa saja, namun tanpa perawatan yang tepat, kaos sepak bola kesayangan Anda bisa rusak. Nah, agar jersey milik anda dapat awet, yuk simak tips berikut ini:
TipsMerawat Jersey
Â
1. Cuci dengan Menggunakan Tangan
Yang terbaik adalah mencuci kaus dengan tangan, bukan di mesin cuci. Sebab penggunaan mesin cuci dapat menyebabkan kain jersey mudah sobek.
Selain itu, cetakan kaos seperti logo dan nomor punggung akan mudah terkelupas.
Sangat disayangkan jika hal itu terjadi pada koleksi jersey anda.
2. Menghilangkan bau keringat
Seperti namanya, jersey sering kali digunakan untuk kegiatan olahraga. Tak hanya sepak bola, beberapa orang juga rutin memanfaatkannya untuk olahraga  lain. Seperti jogging, bulutangkis atau bersepeda. Jika Anda mencuci dengan tangan, gosok dan bilas beberapa kali. Apalagi jika baju Anda kotor dan masih berbau keringat.
- Rendam dalam parfum
- Usai tes, jangan lupa memakai parfum.
- Namun hati-hati jangan sampai merendam baju renang Anda dengan deodoran lebih dari 10 menit. Sehingga serat lainnya bisa lebih awet.
4. Memeras dengan Tangan
-Peras jersey di bagian yang tanpa sablon dengan  pelan. Tujuannya agar jersey tidak robek pada bagian sablon yang tercetak di atasnya.
- Sebab jika diperas terlalu keras, hasil print di layar akan bengkok. Ini  bisa menjadikan sablonan angka dan nama pemain  yang mudah terkelupas.
 5. MengeringkanÂ
Biasakan mengeringkan jersey luar dan dalam. Dengan begitu, bagian depan kaos tidak terkena sinar matahari langsung. Sehingga warna  jersey bisa bertahan lebih lama. Gunakan gantungan untuk menjaga agar kain tidak terlipat.Â
6.Menyetrika
Sama halnya dengan menjemur, pada saat menyetrika baju sebaiknya  dibalik terlebih dahulu. Dengan menyetrika terbalik, suhu panas setrika tidak sampai ke bagian yang diwarnai.Â
Ini dapat membantu mencegah baju gosong karena setrika terlalu panas. Setrika baju dengan cara ditekan dan digeser. Hindari gerakan menggosok karena tekstur permukaan kaos tidak akan rapi. Â
7. Cara menyimpan
Sebaiknya simpan jersey di gantungan. Jangan melipat atau meletakkannya di atas pakaian  kasar. Karena dapat merusak tekstur sablon kaos.
Tips Lainnya:
Jika harus dicuci dengan mesin, jangan campur dengan pakaian lain. Sebaiknya jersey tersebut dicuci dengan jersey lainnya
Pilih pengaturan suhu dan putaran terendah.Â
Anda juga bisa menggunakan teknologi washing powder untuk menjaga warna pakaian Anda. Jika terdapat noda pada baju, sebelum dicuci, fokuskan pada noda yang terlihat.Â
Jangan pernah mencuci jersey Anda dengan pemutih, bahan kimia dalam pemutih akan merusak jersey Anda.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H