Perbedaan Jersey dan Rayon

Apa Perbedaan Jersey dan Rayon?

Bahan Jersey

Konveksi Jersey Jogja - Kain jersey adalah kain yang ditenun dari serat spandeks, katun, dan  bambu dalam arti yang berbeda. Banyak jersey yang merupakan kombinasi rajutan sapandek, katun, dan poliester. Mengapa ada campuran poliester, apakah hangat? Jawabannya adalah serat poliester membantu menjaga kain ini bebas kusut dan  sedikit mengkilat, namun tidak mengkilat dan sehalus sutra spandeks.

Bahan jersey ini bagus untuk pakaian dalam karena melar dan tidak kusut, kenapa di atasnya hangat, padahal tidak sehangat Hyget. Pakaian muslim, dan kebanyakan dipakai sebagai bergo. 

Jersey Gramasi dri mempunyai berat sekitar 180 gsm, bisa dikatakan merupakan kain rajut dengan setting 30. Kelenturannya seperti kain spandex lainnya, melar dan menempel di kulit saat dipakai. Kainnya sedikit mengkilat, melar, halus, kurang menyerap  dan juga lembut. Sangat cocok untuk dipakai sehari-hari.

Bahan Rayon

Bahan Rayon dan Spandex bersifat stretch/melar, menyerap keringat, dan sangat nyaman dipakai.
Ada tiga jenis spandeks rayon yang populer di pasaran: spandeks rayon super, spandeks semi rayon, dan spandeks rayon jersey. Setiap jenisnya mempunyai karakteristik yang berbeda-beda, sejuk dan menyerap keringat, terutama spandek rayon super. 

Kelemahannya mudah kusut, kain ini sangat cocok digunakan untuk atasan maupun bawahan, bahkan digunakan sebagai penutup wajah. Dan ada pula yang digunakan sebagai pakaian olahraga. 

Pakaian olah raga dan fitnes ibu-ibu berbahan Rayon Lycra 30. Kain rayon  ini sangat cocok digunakan sebagai pelapis atau pelapis bulu atau sebagai pelapis pakaian atau bahan yang  menyerap keringat, kain tipis atau tipis seperti brokat, tulle/tille, sifon, ceruty, hyget (kain sutra) dan lain-lain.

Jadi bedanya untuk bahan jersey tidak menyerap keringat namun tetap terlihat rapi dan stylish saat dikenakan. Sedangkan rayon bersifat dingin dan memiliki daya serap tinggi, namun bahan ini rentan kusut. Dari dua hal yang bisa dijadikan acuan dalam memakai suatu kain atau garmen, baik itu kemeja, pantyhose, dan celana dalam.

Jersey dan rayon merupakan dua jenis bahan yang biasa digunakan dalam produksi garmen. Meski keduanya memiliki beberapa kesamaan, namun ada beberapa perbedaan di antara keduanya. Berikut  beberapa perbedaan utama antara kain jersey dan rayon:

Sumber Bahan:

Jersey: Jersey terbuat dari benang rajutan yang dapat dibuat dari berbagai macam benang seperti katun, wol, poliester atau campuran benang. Bahan ini awalnya dikembangkan di pulau Jersey, Inggris dan kini menjadi istilah umum untuk  kain rajutan.

Rayon: Rayon merupakan serat sintetis yang terbuat dari selulosa yang diekstraksi dari kayu atau serat alami lainnya. Meskipun rayon berasal dari serat alami, namun dianggap sebagai serat semi sintetis karena mengalami proses kimia yang kompleks untuk mengubah serat alami menjadi  rayon.

Fitur dan Tekstur:

Jersey mempunyai sifat  elastis dan fleksibel. Ini memberikan tekstur kain  yang halus, ringan dan nyaman. Jersey cenderung melar dan kembali ke bentuk semula setelah ditarik atau dipakai.

Rayon memiliki kemiripan dengan sutra dan sering  digunakan sebagai pengganti sutra pada pakaian. Teksturnya lembut, halus dan cair dengan higroskopisitas yang baik.

Kebutuhan Perawatan:

Dalam perawatannya, bahan jersey cenderung lebih tahan lama. Bahan ini biasanya dapat dicuci dengan mesin dalam air dingin dan dikeringkan dengan api kecil. Namun, perhatian harus diberikan pada  petunjuk perawatan  pada label untuk memastikan perawatan yang tepat. 

Sedangkan bahan rayon merupakan serat yang relatif  sensitif terhadap panas dan cenderung menyusut jika terkena air panas. Kami menyarankan untuk mencuci sebagian besar pakaian rayon  dengan tangan atau menggunakan siklus  lembut. Sebaiknya hindari pengeringan  mesin dan penyetrikaan dengan suhu rendah.

Penggunaan Pakaian:

Jersey sering digunakan untuk membuat pakaian olah raga, pakaian santai dan pakaian anak-anak. Bahan jersey yang ringan dan elastis sangat cocok untuk pakaian yang membutuhkan fleksibilitas dan kenyamanan. 

Rayon biasa digunakan pada pakaian fashion seperti blus, gaun, rok dan kemeja. Kemampuannya untuk mengalir dan menciptakan tampilan yang elegan membuatnya populer dalam pakaian yang lebih mewah.