Mohon tunggu...
Sulis Giingsul
Sulis Giingsul Mohon Tunggu... profesional -

http://gembiraloka.wordpress.com/ Bekerja sebagai Desainer Interior Menguasai dua bahasa: 1) Bahasa Jawa campur dikit-dikit Indonesia 2) Bahasa Indonesia campur dikit-dikit Inggris

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Helm Kura-Kura

28 Desember 2011   06:10 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:39 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

1/

Pada suatu malam, ia bermimpi menjadi kura-kura
yang dijauhi kawanannya karena paling lamban berlari
Pagi-pagi ketika bangun, ia menemukan cita-cita baru
: menjadi pembalap motor
Pagi-pagi sekali ia pergi membeli sebuah helm.

2/

Di toko itu, aneka model helm tersedia
dari harga puluhan ribu hingga jutaan rupiah.
Sebelum membeli, ia mengingatkan diri sendiri
:semahal apapun helm tak bisa merapikan isi kepala.

3/

Ia sempat terkejut menemukan helm pembalap bergambar kura-kura
rasa-rasanya seperti di mimpi. Ia pun membeli
'gagah juga' katanya kepada diri sendiri di depan cermin
sambil bergaya menjadi pembalap nomor satu di sebuah kejuaraan.

4/

'Helm ini helm keberuntunganku' gumamnya
setelah ia merasa beruntung sebab mendapat beberapa pujian
sejak kemana-mana ia mengenakan helm itu
sejak itu pula ia tak pernah lupa berdoa:
"Jangan pernah engkau meninggalkan daku ya, Helm!"

5/

Pernah, ia mengajak salah satu pacarnya jalan-jalan di mol.
Ketika pacarnya minta dibelikan bando, wajahnya mendadak pucat
sebab bando itu mengingatkannya pada kepalanya yang tanpa helm.
Segera ia berlari meninggalkan pacarnya menuju tempat parkir.
'Oh, tidak dicuri' gumamnya sambil memeluk helm itu.

6/

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun