Mohon tunggu...
SULFA SETI
SULFA SETI Mohon Tunggu... Lainnya - Blogger pro

Pro banget

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Simak Faktor Apa Saja yang Mempengaruhi Kejadian Pediculosis Capitis di Pesantren Tradisional Surabaya

27 Agustus 2024   05:24 Diperbarui: 27 Agustus 2024   05:27 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

3. Penggunaan Barang Bersama

Meskipun penggunaan barang bersama seperti sikat rambut, bantal, atau handuk dapat menjadi media penyebaran kutu rambut dalam teori, hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor ini tidak berpengaruh signifikan terhadap kejadian pediculosis capitis di pesantren tradisional yang diteliti. Ini mungkin disebabkan oleh kebiasaan menjaga kebersihan barang-barang tersebut atau pengelolaan yang baik di lingkungan pesantren. Dengan kata lain, meskipun penggunaan barang bersama dapat berpotensi menjadi faktor penyebaran, dalam konteks penelitian ini, pengaruhnya tidak signifikan dibandingkan dengan perilaku keramas dan penggunaan kerudung ketika rambut basah.

https://unusa.ac.id/ 

http://digilib.unusa.ac.id/data_pustaka-38209.html

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun