"Mereka sekarang menerima pesanan dari desa-desa lain. Kami membantu mereka dalam aspek penjualan dan pemasaran produk melalui berbagai acara seperti Festival Keling Kumang, dan pameran di acara RATNA INKUR dan RATNAS INKOPDIT. Kami juga memamerkan dan mempromosikan produk mereka selama Pameran Hari Koperasi di Pontianak pada bulan Agustus," lanjutnya.
Yohana berharap putrinya segera dapat mengikuti kelas praktik pertanian regeneratif yang diadakan di desa mereka. Meskipun minatnya tinggi, Putri menghadapi banyak tantangan karena jarak tempat kerjanya saat ini cukup jauh. Yohana juga berharap mendapat dukungan untuk memperoleh sarana pertanian.Â
"Saya berharap anak-anak muda lebih tertarik pada pertanian karena pendapatan dari sektor ini sebenarnya menjanjikan," kata Yohana. "Anak-anak muda tidak boleh merasa malu untuk memilih menjadi petani. Ini adalah profesi yang mulia, dan kita membutuhkan lebih banyak petani muda saat ini. Mari kita tetap semangat dan bangga sebagai petani muda," kata Putri di akhir perbincangan.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H