Mohon tunggu...
Sukri Y Jambak
Sukri Y Jambak Mohon Tunggu... -

seorang suami dari seorang istri dengan sepasang anak. Senang menulis, dan pelit mengumbar kata dalam lisan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Mendekatlah PadaKu

7 September 2017   07:45 Diperbarui: 8 September 2017   05:57 486
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Satu bisikan untuk tenangkanmu 

Bisikan dari langit

Yang menerobos halilintar

Menusuk kalbu

Untuk Sadarkanmu

AKU tak ingin kau jauh lalu

tersesat pada gemerlap yang menenggelamkan.

Langkahmu terlalu cepat mengejar impian dunia

Matamu hanya melihat kedepan tanpa pernah lagi menengadah ke atas

KUperlambat dengan cedera pada kakimu

Dengan cara itu kau akan berbalik

Kesini  mendekatlah padaKU

Karena AKU sayang padamu

KU uji kau dengsn sedikit derita

Mungkin kau sebut musibah

HarapKU akan tuntun kau pada jalanKU

Sepertiga malam .....

Yang tak pernah kau tahu  

Kini telah menjadi obat penenang kalbu

Cobaan yang silih berganti  

Kau lalui tenang dengan memegang kokohnya tanganKU

KU hadiahi engkau kini dengan kemudahan setelahnya    

Bukti firmanKU adalah kebenaran yang haqiqi...

Kendal 2 februari 2017

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun