Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... profesional -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

amrih mulya dalem gusti

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kampanye

30 Juli 2018   07:25 Diperbarui: 30 Juli 2018   08:10 448
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: Randy Glasbergen

menebar sapa santun secara beruntun

lewat pesan singkat media smartphone

berharap memperoleh kesan bersahabat

namun sungguh perilaku pelit nan sangat


merayu tak cukup kalimat indah dan halus

sewajarnya jika harus banyak keluar fulus

tatkala rakyat semakin sadar dusta janji

parlemen hanya sarana tuk pintu korupsi


jika rekam jejak tak pernah dekat rakyat

jangan berharap banyak suara melekat

simpati tak mungkin diperoleh sekejap

perlu jalan panjang untuk erat mendekap


bersiaplah sakit hati dan hanya gigit jari

rumah sakit jiwa senantiasa siap menanti

mimpi siang bolong terbangun melolong

perilaku bohong berujung pepesan kosong

***

Solo, Senin, 30 Juli 2018, 6:40

'salam kritis penuh cinta'

Suko Waspodo  

suka idea   

antologi puisi suko

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun