Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... profesional -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

amrih mulya dalem gusti

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kemesraan Kita di Kota Tua

3 Juni 2018   18:07 Diperbarui: 2 Agustus 2018   15:39 654
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: Sladjana Lazarevic

kita masuki malam tiada lagi kelam

berpadu hati kita tinggalkan muram

meski telah senja kita tuk bisa jumpa

namun gairah muda tak akan purna

                                                             

warna-warni nuansa hiasi sanubari

kenyataan indah tiada sekedar mimpi

saling menatap kita sepenuh kagum

ungkapkan bahagia dalam bibir kulum


ratri tak mengurangi pesona kota tua

walau ketika itu tiada hadir purnama

nikmati suasana tak lagi sendu sendiri

kugandeng engkau kasih pujaan hati


riuh musik tradisi pengamen jalanan

menghiasi dendang penuh keindahan

menyusup di keramaian kita berdesak

saling menggenggam sekuat kehendak


kemesraan kita terjalin semakin erat

asmara berpagut dalam dekap hangat

***

Solo, Minggu, 3 Juni 2018, 17:42

'salam hangat penuh cinta'

Suko Waspodo

suka idea

antologi puisi suko

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun