Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... profesional -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

amrih mulya dalem gusti

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hidangan Istimewa Kampung

4 Mei 2018   17:09 Diperbarui: 31 Juli 2018   21:24 488
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: https://ridwanologi.wordpress.com

hampir di sepanjang kaki lima kota tua ini

pun juga di sudut-sudut  jalan kampungnya

dipenuhi para pedagang kuliner


warung wedangan mendominasi

orang solo menyebutnya hik

hidangan istimewa kampung

meski semuanya menjajakan

menu yang sama

tak satu pun yang sepi


aroma wangi wedang jahe

mengundang siapa pun

tuk mampir menikmati

tersedia juga minuman khas lainnya

wedang tape

kampul

kopi joss

dan sebagainya

hangat maupun dingin


selalu tersedia makanan pendampingnya

sego kucing

wader goreng

kikil bakar

jadah bakar

pisang owol

apollo

dan lain-lain

menu-menu unik yang sulit diceritakan

harus kita coba rasakan sendiri


berpenerangan ala kadarnya

nongkrong di kursi kayu panjang

atau duduk bersila di tikar sederhana

sambil ngobrol hangatkan suasana

nikmati hik tuk kangen jumpa

***

Solo, Jumat, 10 Juli 2015, 19:06

'salam hangat penuh cinta'

Suko Waspodo

suka idea  

antologi puisi suko

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun