Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... Dosen - Pensiunan dan Pekerja Teks Komersial

Aku hanya debu di alas kaki-Nya

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

Membedah Kedahsyatan Album "Badai Pasti Berlalu"

7 November 2024   13:42 Diperbarui: 7 November 2024   14:03 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: dokpri

Keabadian Badai Pasti Berlalu

Lebih dari empat dekade sejak pertama kali dirilis, Badai Pasti Berlalu tetap relevan dan dicintai oleh para pecinta musik dari berbagai kalangan usia. Album ini menjadi bukti bahwa musik yang diciptakan dengan penuh cinta dan ketulusan akan selalu abadi dan mampu melampaui waktu. Meskipun era digital telah menggantikan format kaset, banyak yang masih berburu kaset asli Badai Pasti Berlalu sebagai koleksi berharga, membuktikan betapa ikonik dan berharganya album ini.

Penutup

Album Badai Pasti Berlalu bukan hanya sekadar album musik, tetapi sebuah karya seni yang merepresentasikan puncak kreativitas dan ketulusan. Ia hadir sebagai pengingat bahwa badai dalam hidup pasti berlalu, dan musik dapat menjadi teman yang setia dalam melewati berbagai tantangan. Bagi penikmat musik Indonesia, album ini adalah mahakarya yang layak untuk terus dikenang, dihargai, dan dijaga sebagai warisan budaya bangsa.

***

Solo, Kamis, 7 November 2024. 1:33 pm

Suko Waspodo

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun