Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... Dosen - Pensiunan dan Pekerja Teks Komersial

Aku hanya debu di alas kaki-Nya

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Kekuatan Kebaikan, Pilihan yang Mengubah Hidup

29 Agustus 2024   07:24 Diperbarui: 29 Agustus 2024   07:33 175
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: Singapore Kindness Movement

Berbuat baik memiliki manfaat nyata bagi kesehatan mental dan emosional kita. Tindakan baik memicu pelepasan oksitosin di otak kita, yang menumbuhkan rasa keterhubungan dan mengurangi stres. Dengan memilih kebaikan, kita tidak hanya meningkatkan suasana hati kita sendiri tetapi juga meningkatkan rasa bahagia dan kepuasan hidup kita secara keseluruhan.

Selain itu, kebaikan memperkuat hubungan kita. Orang-orang secara alami tertarik pada mereka yang memancarkan kebaikan, dan ketika kita menunjukkannya, kita membangun kepercayaan dan memperdalam hubungan kita dengan orang lain. Di dunia di mana perpecahan dan konflik sering mendominasi narasi, kebaikan berfungsi sebagai penawar ampuh untuk keputusasaan, mengingatkan kita akan kemanusiaan kita bersama.

Setiap tindakan kebaikan, sekecil apa pun, berkontribusi pada gerakan kolektif menuju dunia yang lebih berbelas kasih dan adil. Lain kali Anda berada di persimpangan jalan---apakah akan menyebarkan kebaikan atau kekesalan---pilihlah kebaikan. Kebaikan dapat menjadi percikan yang menerangi hari seseorang, menghangatkan hati Anda sendiri, dan mengaktifkan hal terbaik dalam diri kita semua.

***

Solo, Kamis, 29 Agustus 2024. 7:15 am

Suko Waspodo

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun