Sebagai seorang konselor dan penulis, saya telah merasakan langsung manfaat terapeutik dari menulis. Saya juga mengajari orang lanjut usia lainnya untuk menulis tentang kehidupan mereka, membantu mereka memanfaatkan kekayaan kenangan dan pengalaman mereka.
Menulis sebagai Praktek Terapi
Serbaguna dan Mudah Diakses
Menulis adalah aktivitas yang sangat portabel dan mudah beradaptasi. Introvert mungkin lebih suka menulis sendiri, baik menggunakan perangkat elektronik atau tulisan tangan, sementara ekstrovert mungkin menikmati interaksi sosial dalam kelompok atau kelas menulis. Ambivert dapat menemukan keseimbangan antara lingkungan menulis yang menyendiri dan sosial.
Ada berbagai platform penulisan yang sesuai dengan preferensi berbeda. Penulisan aliran kesadaran memungkinkan ekspresi tidak terstruktur, sementara kelas memoar di pusat senior menawarkan pendekatan yang lebih terorganisir. "The Artist's Way" karya Julia Cameron memberikan latihan dan tugas untuk merangsang kreativitas, awalnya dirancang untuk penulis skenario tetapi dapat diterapkan pada siapa saja.
Salah satu metode yang sangat efektif adalah Guided Autobiography, yang dibuat oleh ahli gerontologi James Birren, Ph.D. Format kelompok kecil ini, biasanya didasarkan pada program 10 minggu, memberi isyarat kepada peserta untuk merefleksikan kehidupan mereka dan mengatur ingatan mereka. Anggota kelompok menulis tugas terstruktur tentang berbagai tema kehidupan, berbagi dan mendiskusikan pekerjaan mereka dalam lingkungan yang mendukung.
Contoh dan Dampak Kehidupan Nyata
Misalnya, di salah satu kelas, seorang wanita berusia 94 tahun dengan ingatan luar biasa membawa buku catatan yang disimpan suaminya tujuh dekade sebelumnya, berisi rincian pengeluaran sehari-hari mereka selama perjalanan pasca-Perang Dunia II di Eropa. Harta karun berupa materi ini membangkitkan ingatan dan emosi yang kuat, menggambarkan dampak mendalam dari menulis pada ingatan dan kognisi.
Manfaat Kognitif dan Sosial dari Menulis
Menulis tentang sejarah seseorang merangsang fungsi kognitif dan memberikan cara yang bermakna untuk menghabiskan waktu bersama orang-orang yang berpikiran sama. Hal ini memungkinkan orang lanjut usia untuk menggali dan berbagi masa lalu mereka, memperkaya kehidupan mereka dan kehidupan orang-orang di sekitar mereka.
Kesimpulan