Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... Dosen - Pensiunan

Aku hanya debu di alas kaki-Nya

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Mengubah Suasana Hati Anda dengan Membentuk Kembali Kenangan Negatif

22 Mei 2024   11:58 Diperbarui: 22 Mei 2024   12:05 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Membuka Kekuatan Memori untuk Meningkatkan Kesejahteraan Emosional Anda

Wawasan Utama

  • Suasana hati dan pandangan hidup Anda saat ini sangat dipengaruhi oleh ingatan emosional Anda.
  • Kenangan ini juga membentuk latar belakang suasana hati yang mewarnai persepsi Anda tentang dunia.
  • Dengan memahami dan membentuk kembali cara Anda mengingat kenangan penting, Anda dapat mengubah pengalaman emosional Anda.

Apakah Anda sering mendapati bahwa kenangan akan peristiwa masa lalu, hubungan, atau pengalaman masa kecil terus muncul kembali, sehingga memengaruhi suasana hati Anda saat ini? Memahami bagaimana fungsi ingatan dapat memberdayakan Anda untuk menggunakan ingatan ini dengan sengaja untuk menyembuhkan rasa sakit emosional dan mengubah keadaan emosi Anda saat ini.

Pengalaman Anda saat ini merupakan perpaduan persepsi, pikiran, dan emosi sebagai respons terhadap lingkungan Anda yang selalu berubah. Meskipun emosi adalah reaksi terhadap peristiwa atau pemikiran tertentu, suasana hati berfungsi sebagai latar belakang yang lebih bertahan lama, yang memengaruhi pandangan dan perilaku Anda secara keseluruhan. Suasana latar belakang ini, tidak seperti emosi sekilas, bertahan seiring waktu dan sangat memengaruhi cara kita membentuk dan mengambil kembali ingatan.

Hubungan Antara Kenangan dan Suasana Hati

Penelitian terbaru yang dilakukan Leonard Faur dan Kevin LaBar (2023) tentang memori kongruen suasana hati mengungkapkan bahwa kita lebih cenderung mengingat kenangan yang sesuai dengan suasana hati kita saat ini. Jika Anda merasa sedih, kemungkinan besar Anda akan mengingat peristiwa sedih lainnya. Hal yang sama juga berlaku untuk perasaan bahagia atau marah.

Suasana hati juga dapat mengubah penafsiran kita terhadap kejadian terkini, sehingga membuat kita lebih cenderung melihat dan bereaksi dengan cara yang memperkuat suasana hati kita saat ini. Misalnya, jika suasana hati Anda sedang marah, Anda mungkin menafsirkan komentar netral sebagai penghinaan, sehingga meningkatkan kemarahan Anda. Kecenderungan untuk mengingat kembali ingatan yang selaras dengan suasana hati ini menciptakan lingkaran umpan balik di mana pengalaman masa lalu, masa kini, dan masa depan selaras untuk melanggengkan keadaan emosi tertentu.

Kenangan yang Sesuai dengan Suasana Hati dalam Aksi

Pertimbangkan skenario ini: Anda merasa tidak dihargai di tempat kerja, sehingga menimbulkan rasa sedih dan putus asa yang mendalam. Peristiwa di tempat kerja tampaknya memperkuat perasaan ini, bukan karena perasaan tersebut tidak berdasar, namun karena suasana hati Anda memengaruhi cara Anda menafsirkannya.

Saat mengemudi ke tempat kerja suatu hari, Anda merenungkan kesuksesan karier Anda namun terus-menerus merasa tidak dihargai. Tema yang berulang ini mendorong Anda untuk mengingat kembali kenangan masa kecil, yang mengarah ke kenangan yang jelas tentang ulang tahun kelima Anda. Berbeda dengan pesta ulang tahun kakak laki-laki Anda yang rumit, perayaan Anda dilakukan dengan tenang, membuat Anda merasa kecewa dan tidak merayakannya. Ingatan ini, yang sarat dengan suasana hati yang kuat, muncul kembali setiap kali Anda merasa tidak dihargai, sehingga memperkuat pengalaman emosional Anda saat ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun