Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... Dosen - Pensiunan

Aku hanya debu di alas kaki-Nya

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Produk Berkelanjutan vs Produk Massal dan Keberpihakan Kita

18 Desember 2023   13:53 Diperbarui: 18 Desember 2023   14:05 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Image: Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

Pilihan Alternatif

1. Produk Hybrid:

  • Anda mungkin dapat menemukan produk yang mencoba menggabungkan aspek positif dari kedua kategori. Beberapa perusahaan berusaha menciptakan produk yang memiliki dampak lingkungan yang lebih rendah tanpa meningkatkan harga secara signifikan.

2. Perubahan Kebiasaan Konsumsi:

  • Pertimbangkan apakah Anda dapat membuat perubahan kebiasaan konsumsi yang dapat mendukung keberlanjutan, seperti meminimalkan limbah atau mendaur ulang produk.

Kontribusi Personal

1. Partisipasi dalam Inisiatif Lokal atau Global:

  • Pertimbangkan apakah Anda ingin aktif berpartisipasi dalam inisiatif lokal atau global yang mendukung keberlanjutan dan pengurangan dampak lingkungan.

2. Pengaruh Konsumen:

  • Realisasikan bahwa pilihan Anda sebagai konsumen memiliki pengaruh. Dukungan terhadap produk berkelanjutan dapat mendorong lebih banyak perusahaan untuk mengadopsi praktik berkelanjutan.

Kesimpulannya, keputusan untuk berpihak pada produk berkelanjutan atau produk massal adalah keputusan pribadi yang harus sesuai dengan nilai-nilai dan preferensi individu. Mungkin yang terbaik adalah mencari keseimbangan yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pribadi Anda, sekaligus mengambil tanggung jawab sebagai konsumen untuk membuat pilihan yang lebih berkelanjutan jika memungkinkan.

***

Solo, Senin, 18 Desember 2023. 1:42 pm

Suko Waspodo

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun