Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... Dosen - Pensiunan dan Pekerja Teks Komersial

Aku hanya debu di alas kaki-Nya

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Menjelajahi Fenomena "Multiple Orgasms": Frekuensi dan Daya Tarik

14 November 2023   21:52 Diperbarui: 14 November 2023   22:08 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Memahami dan menerima keragaman pengalaman seksual, termasuk orgasme berkali-kali, dapat berkontribusi pada pendekatan kesehatan seksual yang lebih holistik. Menyadari bahwa setiap individu berbeda dalam respons seksualnya akan menumbuhkan perspektif positif dan inklusif mengenai seksualitas. Mendorong dialog terbuka tentang preferensi dan pengalaman seksual dapat meningkatkan kesejahteraan dan kepuasan secara keseluruhan dalam hubungan intim.

Kesimpulan

Multiple orgasms, sebuah aspek menarik dari seksualitas manusia, bertentangan dengan ekspektasi konvensional dan menawarkan jalan unik untuk eksplorasi dan kepuasan seksual. Meskipun penelitian terus mengungkap seluk-beluk fenomena ini, pengakuan terhadap keragaman gender dan pentingnya faktor psikologis, fisiologis, dan relasional memperkaya pemahaman kita tentang kesejahteraan seksual. Merangkul kompleksitas pengalaman seksual berkontribusi pada pendekatan yang lebih inklusif dan positif terhadap kepuasan individu dan relasional.

***
Solo, Selasa, 14 November 2023. 9:43 pm
Suko Waspodo

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun