Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... Dosen - Pensiunan dan Pekerja Teks Komersial

Aku hanya debu di alas kaki-Nya

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Beberapa Alasan untuk Makan Tahu Lebih Banyak

9 November 2023   09:59 Diperbarui: 9 November 2023   10:21 202
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tahu, juga dikenal sebagai dadih kedelai, merupakan makanan serbaguna dan bergizi yang terbuat dari kacang kedelai. Ada beberapa alasan untuk mempertimbangkan menambahkan lebih banyak tahu ke dalam makanan Anda:

Kaya Protein: Tahu adalah sumber protein nabati yang sangat baik, menjadikannya pilihan yang cocok untuk vegetarian dan vegan. Ini mengandung semua asam amino esensial, menjadikannya sumber protein lengkap.

Rendah lemak jenuhnya: Tahu rendah lemak jenuhnya dan tidak mengandung kolesterol, menjadikannya alternatif yang menyehatkan jantung dibandingkan banyak protein hewani.

Sumber zat besi yang baik: Tahu merupakan sumber zat besi non-heme yang bermanfaat bagi vegetarian dan vegan karena dapat membantu mencegah anemia defisiensi besi bila dikonsumsi sebagai bagian dari pola makan seimbang.

Tinggi Kalsium: Banyak jenis tahu yang diperkaya dengan kalsium, memberikan pilihan bebas susu bagi mereka yang ingin memenuhi kebutuhan kalsiumnya. Kalsium sangat penting untuk menjaga kekuatan tulang dan gigi.

Rendah kalori: Tahu relatif rendah kalori, yang dapat membantu dalam pengelolaan berat badan dan diet sadar kalori.

Serbaguna dan mudah beradaptasi: Tahu memiliki rasa netral dan dapat menyesuaikan dengan rasa bahan yang dimasak. Dapat digunakan dalam berbagai macam hidangan gurih dan manis, mulai dari tumisan dan sup hingga smoothie dan makanan penutup.

Menyediakan nutrisi penting: Tahu adalah sumber nutrisi penting seperti mangan, selenium, fosfor, dan tembaga, yang semuanya memainkan peran penting dalam berbagai fungsi tubuh.

Mungkin memiliki manfaat kesehatan: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan berbahan dasar kedelai seperti tahu dapat dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan, termasuk peningkatan kesehatan jantung, penurunan risiko kanker tertentu, dan pengurangan gejala menopause pada beberapa wanita.

Mudah dicerna: Tahu relatif mudah dicerna, menjadikannya pilihan yang cocok untuk individu yang memiliki masalah pencernaan.

Manfaat bagi lingkungan: Produksi tahu umumnya memiliki dampak lingkungan yang lebih rendah dibandingkan dengan sumber protein hewani, karena memerlukan lebih sedikit sumber daya dan menghasilkan lebih sedikit emisi gas rumah kaca.

Ramah alergen: Tahu secara alami bebas gluten dan bukan merupakan alergen umum, menjadikannya pilihan yang aman bagi mereka yang sensitif dan alergi terhadap makanan.

Penting untuk diperhatikan bahwa meskipun tahu adalah makanan bergizi, manfaat kesehatannya dapat dimaksimalkan bila dimasukkan ke dalam pola makan yang seimbang dan bervariasi. Jika Anda mempertimbangkan untuk menambahkan lebih banyak tahu ke dalam makanan Anda, pastikan untuk menyiapkannya sesuai selera dan kebutuhan diet Anda.

***
Solo, Kamis, 9 November 2023. 9:49 am
Suko Waspodo

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun