Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... Dosen - Pensiunan dan Pekerja Teks Komersial

Aku hanya debu di alas kaki-Nya

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Untuk Cinta Pertamaku

23 Oktober 2023   16:05 Diperbarui: 23 Oktober 2023   16:06 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

di dalam lembaran kenangan
terukir wajahmu begitu indah
cinta pertama yang tak terlupakan
dalam hati, engkau selalu ada

di sekolah, kita berdua bersama
kisah cinta muda yang tumbuh perlahan
senyummu yang manis, matamu cemerlang
begitu jelas dalam ingatanku

kita berbagi rahasia, impian, dan tawa
seperti dua anak muda yang tak tahu apa-apa
setiap pertemuan adalah keajaiban
engkau adalah cinta pertamaku, penuh keajaiban

namun waktu berlalu, dan kita berdua berpisah
hidup membawa kita ke jalan yang berbeda
meski kini kita telah berjauhan
kenangan tentangmu takkan pernah pudar

cinta pertamaku, engkau bintang pertamaku
yang menyinari malam penuh kenangan
meski kini kita tak lagi bersama
engkau tetap di hatiku, selalu ada

mungkin ini hanya puisi sederhana
tentang cinta pertama yang takkan pernah mati
namun ingatlah, cinta pertama takkan terlupakan
engkau adalah bagian dari sejarah hidupku yang indah

***
Solo, Senin, 23 Oktober 2023. 4:00 pm
Suko Waspodo

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun