Pertahankan saluran komunikasi terbuka saat berhubungan seks: Bicarakan dengan suami Anda tentang apa yang Anda sukai dan apa yang mungkin ingin Anda ubah agar pengalaman itu lebih memuaskan bagi Anda berdua.
Masturbasi:Â Dorong suami Anda untuk melakukan masturbasi ketika hasrat seksualnya jauh lebih tinggi daripada Anda.
Pahami fluktuasi libido:Â Sadarilah bahwa libido dapat bervariasi karena stres, penyakit, pengobatan, atau faktor lainnya. Bersabarlah selama waktu-waktu ini.
Jujur namun lembut: Jika Anda sedang tidak berminat untuk berhubungan seks, ungkapkan perasaan Anda dengan cara yang baik dan penuh pengertian. Hindari membuat suami Anda merasa ditolak atau tidak menarik.
Carilah dukungan dari teman atau kelompok pendukung:Â Berbagi pengalaman Anda dengan orang lain yang menghadapi tantangan serupa dapat memberikan wawasan dan nasihat yang berharga.
Evaluasi kembali hubungan Anda: Jika ternyata ketidakcocokan seksual Anda menyebabkan tekanan yang signifikan dan tidak dapat diselesaikan, Anda mungkin perlu mempertimbangkan kecocokan jangka panjang dalam hubungan Anda.
Ingatlah bahwa hubungan yang sukses dan memuaskan melibatkan lebih dari sekedar kecocokan seksual. Meskipun mengatasi masalah ini penting, penting juga untuk mengatasi aspek lain dari hubungan Anda untuk memastikan kemitraan yang sehat dan bahagia.
***
Solo, Sabtu, 21 Oktober 2023. 4:10 am
Suko Waspodo
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H