Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... Dosen - Pensiunan dan Pekerja Teks Komersial

Aku hanya debu di alas kaki-Nya

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Hobi Mengoleksi Pita Kaset dan Cara Merawatnya

3 Agustus 2023   14:43 Diperbarui: 3 Agustus 2023   14:44 537
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hobi mengoleksi pita kaset adalah kegiatan yang menarik dan nostalgik. Meskipun teknologi digital semakin mendominasi, banyak orang masih merasa tertarik untuk mengumpulkan dan merawat pita kaset karena memiliki nilai historis dan estetika yang unik.

Saya juga mempunyai hobi mengoleksi pita kaset. Hobi ini sudah saya sukai sejak masih sekolah di SMP, sekitar tahun 1976. Berawal hanya memiliki tape recorder mono dari membeli bekas dan membeli kaset pun baru mampu membeli kaset-kaset bekas. Saya menyukai semua genre musik meski hanya sebagai penikmat, karena tidak bisa memainkan alat musik.

Saat sudah mahasiswa dan sudah punya pekerjaan, hobi koleksi kaset kian menjadi. Tidak lagi membeli kaset bekas tetapi baru, untuk pendukungnya pun saya sudah mampu membeli tape recorder deck stereo lengkap dengan amplifier, equalizer serta sepasang speaker yang bagus. Namun hobi beli dan koleksi kaset ini harus terhenti sekitar tahun 2000 an, karena industri musik dengan media pita kaset sudah ditinggalkan dan berganti  ke media Compact Disk. Saya tidak berganti mengoleksi CD karena saya anggap terlalu mahal untuk ukuran budget saya. Namun begitu koleksi kaset saya sudah terlanjur banyak, 1500 keping lebih, terdiri dari berbagai genre musik dan masih saya rawat dan nikmati sampai sekarang.

Mungkin ada diantara Anda yang berpikir untuk apa mengoleksi kaset sebanyak itu dan apa manfaatnya. Nah, berikut ini adalah beberapa alasan mengapa orang menyukai hobi ini:

Nostalgia: Pita kaset menghadirkan kenangan masa lalu bagi banyak orang. Mereka mungkin merasa terhubung dengan masa kecil atau momen-momen berharga di masa lalu ketika pita kaset menjadi salah satu bentuk hiburan utama.

Kualitas Suara: Beberapa kolektor menyukai suara analog dari pita kaset. Beberapa orang percaya bahwa pita kaset menghasilkan suara yang lebih hangat dan kaya dibandingkan dengan format digital modern.

Rasa Kepemilikan Fisik: Mengoleksi pita kaset memberikan perasaan kepemilikan fisik yang tidak dapat disamai oleh musik digital. Sentuhan fisik dengan pita kaset dan artworknya memberikan pengalaman yang berbeda.

Keunikan dan Langka: Beberapa pita kaset memiliki edisi terbatas atau hanya diproduksi dalam jumlah yang terbatas, menjadikannya barang langka dan bernilai tinggi bagi para kolektor.

Cover Art dan Desain: Pita kaset sering dilengkapi dengan desain kover yang menarik dan mencerminkan estetika dari masa itu. Para kolektor menikmati melihat dan menghargai seni kreatif pada kaset tersebut.

Komunitas Kolektor: Hobi ini memiliki komunitas penggemar yang kuat. Para kolektor sering berbagi pengetahuan, pengalaman, dan bahkan saling bertukar pita kaset dalam kelompok komunitas mereka.

Investasi: Beberapa kolektor melihat pita kaset sebagai bentuk investasi. Beberapa pita kaset langka atau edisi terbatas dapat meningkatkan nilai seiring berjalannya waktu.

Namun, perlu diingat bahwa merawat koleksi pita kaset dengan benar adalah kunci untuk memastikan agar suara berkualitas dan koleksi tetap awet. Dengan menjaga pita kaset dalam kondisi yang baik, Anda dapat terus menikmati hobi yang menyenangkan ini dan mengenang zaman ketika pita kaset mendominasi dunia musik.

image: dokpri
image: dokpri

Cara Merawat Koleksi Pita Kaset

Merawat koleksi pita kaset adalah langkah penting untuk memastikan agar pita kaset tetap dalam kondisi baik dan suara berkualitas saat diputar. Berikut adalah beberapa tips untuk merawat koleksi pita kaset:

Simpan dengan Benar: Simpan pita kaset Anda di tempat yang kering, sejuk, dan terhindar dari sinar matahari langsung. Hindari tempat dengan suhu yang ekstrem, seperti dekat dengan perangkat elektronik yang menghasilkan panas atau di tempat yang terlalu lembap.

Hindari Debu dan Kotoran: Debu dan kotoran dapat merusak pita kaset dan mesin pemutar. Pastikan untuk membersihkan kaset secara berkala dengan lembut menggunakan kain mikrofiber atau kuas khusus yang lembut.

Jauhkan dari Magnet: Jauhkan pita kaset dari medan magnet atau perangkat elektronik yang menghasilkan medan magnet tinggi, seperti speaker besar, televisi tabung, dan perangkat pemutar magnetik lainnya. Medan magnet dapat menghapus atau merusak rekaman pada pita kaset.

Gunakan Mesin Pemutar yang Baik: Pastikan Anda menggunakan mesin pemutar kaset yang baik dan dalam kondisi baik pula. Perangkat yang rusak dapat merusak pita kaset dan menyebabkan masalah saat pemutaran.

Jaga Pita Kaset dengan Baik: Pastikan pita kaset tidak kusut atau rusak. Kusutan dapat menyebabkan pita kaset terjepit dan rusak saat diputar. Pastikan pita kaset tidak terlalu ketat atau kendur.

Jangan Biarkan Terkena Suhu Ekstrem: Hindari meninggalkan pita kaset di dalam mobil atau di tempat yang terpapar suhu ekstrem, baik panas maupun dingin. Suhu ekstrem dapat merusak pita kaset dan menyebabkan keausan lebih cepat.

Lakukan Pemutaran Rutin: Meskipun Anda menyimpan pita kaset dengan baik, lakukan pemutaran rutin untuk mencegah pita menjadi kaku atau rusak karena tidak digunakan dalam waktu yang lama.

Ganti Perekat Jika Diperlukan: Jika perekat pada bagian luar kaset mulai terlepas atau rusak, gantilah dengan perekat yang baru untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.

Hindari Sentuhan Langsung: Saat memegang pita kaset, usahakan untuk tidak menyentuh bagian pita langsung dengan jari tangan. Gunakan ujung pensil atau benda lain yang lebih halus jika perlu menyentuh bagian pita.

Dengan merawat pita kaset Anda dengan baik, Anda dapat memastikan bahwa koleksi Anda tetap dalam kondisi yang baik dan nikmati kembali momen nostalgia dengan kualitas suara yang optimal.

***
Solo, Kamis, 3 Agustus 2023. 2:29 pm
Suko Waspodo

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun