Mohon tunggu...
Sukma KhoirulPutri_
Sukma KhoirulPutri_ Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

mendengarkan musik

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Ikigai: Sebuah Filosofi yang dapat Membuat Seseorang Hidup Lebih Lama

25 Mei 2024   18:45 Diperbarui: 25 Mei 2024   18:57 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Penulis: Sukma Khoirul Putri

Ikigai dapat diartikan sebagai alasan hidup. Filosofi ini memiliki keyakinan bahwa setiap individu harus memiliki alasan yang kuat untuk hidup dan merasa bahagia. Menurut reporter National Geographic, Dan Buettner, ikigai merupakan rahasia orang-orang yang tinggal di Okinawa supaya bisa hidup panjang umur dan tetap semangat menjalani kehidupan di umur mereka yang telah mencapai seratus tahun.

Ikigai membentuk cara pandang hidup seseorang dalam menjalani kehidupan yang lebih baik dari sebelumnya. Berikut ini adalah lima pilar ikigai yang dapat dilakukan agar hidup lebih bahagia.

Awali dengan hal-hal kecil (Kodawari)

Kodawari dalam konsep ikigai memiliki makna perilaku seseorang dengan memberikan perhatian yang besar terhadap hal-hal yang kecil. Mengapa kita harus perduli terhadap hal-hal kecil? Karena adanya ikigai. Sehingga kita bisa mencintai kehidupan yang kita jalani, profesi, dan lingkungan tempat kita tinggal.

Bebaskan dirimu

Memiliki arti bahwa bebaskan jiwamu seperti anak kecil yang bebas melakukan apa pun. Bebas mengeksplor hal-hal yang disukai, mengalir, serta berpikir apa adanya. Sehingga kita bisa memahami dan menerima keunikan di dalam diri sendiri.

Keselarasan dan kesinambungan

Dalam konteks sosial, ikigai merupakan sebuah motivasi yang akan membuat seseorang perlu selaras dengan lingkungan sekitarnya. Menjaga keselarasan antara individu dengan lingkungan ini harus terjadi secara terus-menerus, hingga menciptakan kesinambungan.

Kegembiraan dari hal-hal kecil

Kebahagian dapat kita peroleh dengan cara yang sederhana. Makna kebahagiaan bisa dari hal kecil seperti mengawali pagi dengan makan bersama keluarga atau hanya sekedar bertemu dengan orang yang kita cintai. Makna bahagia menjadi semakin luas dan bukan tentang materi semata.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun