Apa sih doping itu?
Emangnya berbahaya ya bagi seorang atlet?
Doping adalah suatu zat yang berbahaya untuk meningkatkan performa seorang atlet pada saat bertanding. Menurut Retia Kartika Dewi nama lain dari doping adalah Performance Enhancing Drugs (PED), yaitu jenis obat-obatan yang digunakan oleh atlet untuk meningkatkan kinerja atletik mereka dalam olahraga kompetitif atau dalam olahraga yang ketat dalam persaingan. Tak hanya itu, seorang atlet yang tanpa berlatih secara rutin pun bisa memperoleh kemenangan karena peningkatan performa yang cukup tinggi ketika menggunakan doping. Dampak dari penggunaan doping yaitu dapat menjadi ketergantungan bagi tubuh seorang atlet. Tubuh seorang atlet juga dapat terkena atau terserang oleh penyakit yang berbahaya bagi kesehatan.
Doping bisa dibilang dapat merusak masa depan seorang atlet. Kenapa?
Karena dampaknya sangatlah beragam, tidak hanya yang ringan tetapi juga dampak yang cukup berat. Lebih tepatnya dampak untuk jangka panjang bagi seorang atlet. Dalam bidang kardiovaskular atau penyakit yang menyerang jantung dan pembuluh darah ini juga dapat terkena dampak dari doping. Memiliki irama jantung yang tidak teratur atau dapat dibilang tidak normal seperti orang pada umumnya termasuk dalam dampak pada kardiovaskular. Contoh lain dari dampak di bidang kardiovaskular adalah terjadinya serangan jantung secara mendadak. Hal ini dapat terjadi ketika pertandingan sedang berlangsung maupun ketika sesudah bertanding. Nah, maka dari itu doping sangatlah berbahaya karena juga dapat menyebabkan kematian mendadak pada seorang atlet.
Gimana si caranya agar seorang atlet tidak tergoda untuk menggunakan doping?
Ada nih beberapa tips untuk tidak tergoda dengan penggunaan doping, yang dimana penggunaan doping ini hanya bersifat sementara atau bisa dibilang kesenangan sementara bagi seorang atlet untuk dapat menunjukan performa yang baik dan diatas rata-rata. Jadi diharapkan bagi seorang atlet untuk tidak menggunakan doping untuk meraih kemenangan semata. Berikut beberapa tips agar terhindar dari keinginan penggunaan doping:
- Sportif dalam menjalani pertandingan.
- Rajin berlatih agar mendapatkan hasil yang diinginkan atau mendapatkan kemenangan.
- Edukasi mengenai penggunaan doping dan mencari tau dampak atau bahaya dari penggunaan doping pada tubuh.
- Selalu memikirkan masa depan, tidak hanya untuk kesenangan sementara. Karena doping dapat merusak kesehatan di masa depan atau dalam jangka panjang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H