Mohon tunggu...
Jiwanti
Jiwanti Mohon Tunggu... Lainnya - Sukmadewi

Mimpi adalah kehidupan esok.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Malam Kesunyian

17 Juli 2020   23:01 Diperbarui: 17 Juli 2020   23:09 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Malam yang setia dengan sunyi ini

Tanpa bintang yang indah dilangit

Dan hanya cahaya bulan sabit yang menerangi

Sungguh diriku sendiri di kesunyian malam ini

Imajinasiku pun mulai bermain

Berhalusinasi dengan kesendirian berharap

Andai dirimu hadir malam ini

Datang dan Bawalah lentera itu

Agar malam ku ini tidak lagi sesunyi ini

Rindu pun semakin tak terkendalikan

Karna semakin dingin untuk diutarakan

Hujan badai yang menerpa diriku

Janganlah kau biarkan ini terjadi

Sungguh aku rindu temu itu

Kau datang dan akupun mulai berlari

Mengejar cinta ku yang sudah lama tertanam oleh kerinduan

Karna aku sudah lelah dalam menunggu hadirmu kembali..

#Jiwa_Sukma

#17/07/2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun