Tamieyam merupakan produk makanan yang dibuat dengan bahan dasar tahu dan mie. Untuk menambah nilai gizinya, produk ini ditambahkan dengan daging ayam, sayur bayam dan sayur wortel yang kaya akan kandungan zat besi serta vitamin A. Protein dan zat besi memiliki manfaat untuk mencegah terjadinya anemia dan pendarahan pasca persalinan (Silalahi, B., & Hulu, D. H., 2019). Selain itu, kandungan vitamin A juga bermanfaat bagi ibu hamil trimester II untuk menjaga imun, Kesehatan tulang, gigi, kulit, dan rambut serta bagi janin yang dikandungnya vitamin ini bermanfaat dalam perkembangan sistem saraf dalam otak dan proses pembentukan organ penglihatan (Suparni, S., Fitriyani, F., & Aisyah, R. D., 2020). Selain tinggi zat gizi, bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan produk Tamieyam ini juga sangat mudah didapatkan dengan harga yang terjangkau. Produk Tamieyam ini diformulasikan khusus untuk memenuhi kebutuhan gizi ibu hamil trimester II yang berusia 19-29 tahun. Takaran saji untuk produk Tamieyam ini adalah sebanyak 2 buah @80 gram/sajian dengan kandungan nilai gizi sebagai berikut :
- Energi : 230,6 kkal
- Protein : 7,1 gram
- Lemak : 15,8 gram
- Karbohidrat : 16,7 gram
- Vitamin A : 702,77 mcg
- Zat besi : 2,1 mg
Pada kegiatan edukasi ini juga diadakan sebuah kuis berhadiah, dimana audience diberikan 3 pertanyaan yang berkaitan dengan materi-materi yang telah disampaikan sebelumnya. Selanjutnya, 3 orang audience yang berhasil menjawab dengan benar akan diberikan hadiah. Kemudian, serangkaian kegiatan edukasi untuk ketiga program KKN BBK Tematik Kampung Emas Madani 2.0 tersebut diakhiri dengan pemberian bingkisan kepada ibu hamil dan calon pengantin serta dokumentasi bersama-sama. Setelah menjalani kegiatan selama kurang lebih 2 bulan, kami melakukan diseminasi akhir pada tanggal 18 Desember 2023 secara daring melalui zoom meeting, dimana kami memaparkan hasil kegiatan yang telah dilakukan sebelumnya. Kegiatan KKN BBK Tematik Kampung Emas Madani 2.0 “Intervensi Hulu Dalam Percepatan Penurunan Stunting Di Kota Surabaya” ini ditutup dengan melakukan evaluasi program yang diadakan secara daring melalui zoom meeting pada tanggal 22 Desember 2023.
REFERENSI :
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2016). Situasi Balita Pendek. ACM SIGAPL APL Quote Quad, 29(2), 63–76. https://doi.org/10.1145/379277.312726.
Pritasari., Didit D., dan Nugraheni T. (2017). Gizi dalam Daur Kehidupan. Jakarta: Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan.
Suparni, S., Fitriyani, F., & Aisyah, R. D. (2020). Pengaruh Pemberian Ubi Jalar Ungu (Ipomoea Batatas) Terhadap Peningkatan Lingkar Lengan Atas Ibu Hamil Dengan Kekurangan Energi Kronis Di Wilayah Puskesmas Kedungwuni Ii Kecamatan Kedungwuni Kabupaten Pekalongan Tahun 2018. Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan, 16(1), 62-67.
Silalahi, B., & Hulu, D. H. (2019). Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Manfaat Zat Besi (Fe) pada Kehamilan Trimester Dua di Puskesmas Alooa Gunung Sitolimedan. Jurnal Ilmiah Keperawatan Imelda, 5(1), 49-51.
Yadika, A. D. N., Berawi, K. N. & Nasution, S. H., 2019. Pengaruh Stunting terhadap Perkembangan Kognitif dan Prestasi Belajar. Medical Journal of Lampung University, 8(2), pp. 273-282.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H