Mohon tunggu...
Sukmawati
Sukmawati Mohon Tunggu... Jurnalis - Bukan siapa-siapa

Suka melancong

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Keindahan Pulau Cipir namun Sarat Misteri

19 Desember 2019   18:26 Diperbarui: 19 Desember 2019   18:57 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gelar haji konon artinya baik karena telah melakukan ibadah dan cenderung disegani banyak orang, namun pada jaman kolonial Belanda, Belanda sendirilah yang memberi gelar haji tersebut, jika sudah lulus dalam karantina maka gelar haji itupun disematkan dan gelar haji hanya ada di Indonesia.

Setelah hengkangnya Belanda dari Pulau Cipir, yang dulunya Pulau ini juga disebut Pulau Kuyper's Island atau pulau kayangan, membuat pulau
ini tidak terurus, namun pada masa orde baru kembali gunakan menjadi tempat karantina namun bagi penderita TBC dan Kusta, dari ceritanya ditempatkan ke tempat ini bukan untuk penyembuhan tetapi sengaja diungsikan agar tidak menular. Miris memang !

Pulau yang sudah termasuk dalam wilayah administratif kelurahan Pulau Untung Jawa Kecamatan Kepulauan Seribu Provinsi DKI Jakarta ini, meskipun kedengaran misterius tapi jangan salah, pun tidak membuat para wisatawan datang ke tempat ini pastinya untuk rekreasi, menimati keindahan  pantai, banyak juga sesambil memancing, dan ada yang misterius lagi, di pulau ini ada mata air tawar dan jernih, karena dibandingkan di pulau lain yang saling berdekatan air tawar tidak ada hanya air laut.

dokpri
dokpri
Perjalalan  menuju Pulau Cipir  ini tidak memakan waktu lama karenahanya ditempuh sekitar 30 menit dengan menggunakan perahu dari Dermaga
Muara Kamal, atau menggunakan perahu motor dari rute Pantai Marina Ancol.

dokpri
dokpri
Jadi bagi kamu kamu yang tertarik bermain Jet Ski, Banana Boat,memancing, uji nyali pun boleh, silahkan datang tidak jauh dari
daratan.


Salam Sukma

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun